Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
Laporan : Ivi Hamzah
LAHAT, GEMASRIWIJAYA.NET – Musibah kebakaran yang terjadi di Desa Tanjung Bai Kecamatan Tanjung Tebat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, yang terjadi pada pukul 7:30 WIB pagi tadi ,(Selasa 5-4-2022) meludeskan satu unit rumah panggung. Hari ketiga di bulan Ramadhan ini, warga yang hendak bersiap pergi ke kalangan (pasar rakyat), tiba-tiba dikejutkan dengan terbakarnya rumah yang didiami oleh Sumarlan. Atas kondisi yang darurat teresebut, warga Tanjung Bai yang dibantu warga desa Tanjung Nibung, berjibaku untuk memadamkan api dengan alat seadanya, seperti ember.
Rumah yang dihuni oleh bapak Sumarlan dan keluarga ini, bahan-bahannya terbuat dari kayu, sehingga membuat api mudah menjalar. Menurut informasi di lokasi, api bersumber dari arus pendek listrik (Konsleting). Karena menurut warga Yesi penghuni rumah sudah selesai memasak api kompor gas dipadamkan. Hal ini juga ditegaskan Bapak Sumarlan (50) Bin Cikni, bahwa tiba-tiba api sudah membumbung tinggi, keadaan semua panik dan menyelamatkan diri.
“Mungkin ada kabal yang konsleting, tiba-tiba api sudah di dinding dan menjalar ke atap rumah,”jelasnya.
Api yang semakin membumbung tinggi, Membuka warga semakin ketakutan. Karena mobil pemadam kebakaran (Damkar) yang dihubungi belum juga tiba. Atas kegelisahan warga tersebut, tiba-tiba mobil damkar dari subsektor kota agung tiba di lokasi, sehingga api dapat dipadamkan dan tak merembet ke rumah warga.
Sementara itu Imran kepala desa Tanjung Bai saat dikonfirmasi menjelaskan, bahwa kebakaran di desa nya ini ditafsir kerugian 120 juta lebih. Ia berharap pada pemerintah maupun swasta agar memberikan bantuan pada keluarga korban kebakaran. Pasalnya, semua seisi rumah ludes terbakar. Rumah yang dihuni keluarga Sumarlan ini berjumlah 4 Orang. Dua orang duduk bangku SMA, dan Satu orang masih SD.
“Kami selaku pemerintah desa turut berdukacita atas musibah ini, semoga tidak terulang lagi. Kami memohon kepada pemerintah dan masyarakat dapat memberikan bantuan kepada korban, baik pakaian sehari-hari, maupun pakaian sekolah untuk anak-anaknya,”harapnya.
Hadir dalam musibah kebakaran tersebut, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Kota Agung dan Tanjung Tebat.
Editor : Nopiriadi
