BELUM ADA TERMINAL ANGDES TAK INDAHKAN PERATURAN DISHUB

Mobil Angkutan Desa, adalah alat transportasi masyarakat yang hilir mudik untuk mengantar dan jemput penumpang di pasar Tebing Tinggi sangatlah tidak menunjukkan ketertiban. Pasalnya hampir setiap hari mobil (Angdes) ngetem di sekitar pasar atau depan Polres Tebing Tinggi, padahal sudah dihimbau oleh Dinas Perhubungan agar mobil (Angdes) tidak ngetem atau mencari penumpang disekitar pasar agar tidak mengurai kemacetan.

Pantauan dilokasi hari ini Jumat (02-02-18), sepanjang jalan pasar Tebing Tinggi para sopir mobil (Angdes) sepertinya tidak mengindahkah peraturan dan himbauan dari Dinas Perhubungan, atau memang kurangnya sosialisasi dan penertiban di lakukan oleh Dinas Perhubungan Kabupaten Empat Lawang.

Selain itu para sopir angkutan umum juga masih banyak menerobos rambu-rambu lalu lintas, seperti tanda angkutan umum bahwa tidak boleh melintas atau masuk pasar di mulai dari jam 07.00 Wib sampai pukul 16.00 Wib yang terpampang di plang pinggir jalan.

Awak media mencoba tanyakan langsung perihal tersebut pada sopir yang biasanya mangkal, Yanto (46) Salah satu sopir angkutan umum dilokasi ngetem depan Jembatan Pulau Emas Pasar Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang mengatakan, bahwa sudah lama Dia  ngetem di pasar dan lebih banyak mendapatkan penumpang di sekitar pasar di banding ke tempat lain.

“Kami sudah lama mencari penumpang di sini, dan kami lebih mudah mendapatkan penumpang disini dari pada tempat lain”katanya.

Mengenai himbauan aturan yang sudah di tetapkan oleh Dishub Empat Lawang, Dia  bahkan sudah tau, namun harus bagaimana lagi. Dikatakan oleh Yanto, seharusnya pihak Dishub Empat Lawang menyiapkan tempat buat mobil angkutan semacam terminal, agar mobil angkutan tidak lagi ngetem di pasar.

“Seharusnya pihak terkait menyiapkan terminal buat angkutan, agar mobil tidak asal ngetem di sembarang tempat,” urainya.

Sebelumnya kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Empat Lawang Rapani, melalui Kepala Bidang (Kabid) lalulintas dan Angkutan Umum Dinas Perhubungan Empat Lawang Musirman, mengatakan bahwa semua angkutan Umum sudah di himbau untuk tidak ngetem di sekitaran pasar sebelum batas waktu yang sudah ditentukan.

“Kita sudah sering menghimbau namun masih juga ada anggkutan umum yang membandel seperti itu. Bahkan untuk rambu-rambu juga sudah kita pasang,”pungkasnya