PALEMBANG,Ampera Sumsel -Gubernur Alex Noerdin melakukan pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Bupati Ogan Ilir, HM Ilyas Panji Alam, melanjutkan sisa masa jabatan 2016-2021. Pelantikan berlangsung di Graha Bina Praja (Auditorium) Pemprov. Sumsel, Senin (7/8).
Khusus Kepada Bupati Ogan Ilir Ilyas Panji Alam, Gubernur Sumsel Alex Noerdin meminta agar terus melakukan pengawalan pemadaman api dengan turun langsung kelapangan. Menurutnya, permaslahan Karhutlah harus dicegah dengan melakukan penindakan tegas agar jangan sampai terulang kembali Karhutlah seperti di tahun 2015 lalu.
“Pak bupati setelah pelantikan ini segera turun kelapangan menyelesaikan permasalahan ini, permasalahan kebakaran itu tidak main-main. Saya berpesan juga kepada tiga Bupati lainnya selain Ogan Ilir yakni Muba, Banyuasin, OKI dan Muaraenim, jangan sampai terjadi Karhutlah. Beberapa Hotspot di Kabupaten Ogan Ilir,Kita usahakan memadamkannya, memamg lokasinya jauh, angin kencang, dan banyaknya semak belukar yang kering. Tapi, kita yakin hari ini api sudah bisa di padamkan, dan kita menjaga agar api tidak meluas,” tegas Alex.
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menginstruksikan seluruh Kepala Desa, Lurah dan Camat se-Kabupaten Ogan Ilir, selalu berada di wilayah masing-masing untuk menjaga jangan sampai terjadi kebakaran hutan dan lahan (Karhutlah). Pasalnya, sejak hari Sabtu 5 Agustus jam 16.00 telah terjadi kebakaran besar di Kecamatan Pemulutan Barat di Desa Arisan Jaya, Desa Ulak Petangisan Kabupaten Ogan Ilir sebanyak 6 titik api hingga dilakukan ratusan kali waterbombing. Kemudian di hari Minggu 6 Agustus terdapat 17 titik api dengan 215 kali waterbombing.
“Hari ini titik api menjadi 34 Hotspot, saya minta seluruh Kepala Desa, Lurah dan Camat, turun langsung kelapangan memadamkan api dan mencegah agar tidak meluas. Termasuk Bupati saya minta turun kelapangan mengawal pemadaman api dan mengaktifkan seluruh Manggala Agni yang kita bentuk di setiap wilayah,” pinta Alex.
Terkait pelantikan ini, Gubernur Sumsel Alex Noerdin mengharapkan agar polemik terkait Bupati Ogan Ilir dapat berakhir. Seperti kita ketahui, Bupati Ogan Ilir sebelumnya diberhentikan jabatannya karena kasus narkoba.
“Setelah pelantikan ini, selesai sudah polemik tentang Bupati Ogan Ilir, jangan lagi berpolemik siapa yang akan menjadi wakil bupati. Sekarang berikan kesempatan Bupati bekerja membangun Kabupaten Ogan Ilir,” pungkasnya.
Baska: Prima / Humas Pemprov
Editor: Rama