Laporan : Dedi S
GEMAS – MUARAENIM
Dua orang siswa MTs Negeri 1 Muara Enim Ajie Laksono, Alfansyah dan Ratna Ramadani didampingi pembimbing guru bahasa Indonesia Filzalina SPd dan Efriani SPd menyerahkan piagam juara 1 lomba menulis surat untuk Gubernur dalam rangka hari jadi Sumatera Selatan ke- 73 dan pemecahan Rekor (MURI)_ Musium Rekor Dunia Indonesia menulis surat kepada gubernur terbanyak melalui koran se Sumsel yang merupakan program dari DISKOMINFO Prov Sumsel. Hadiah diserahkan kepada kepala MTs Negeri I Muara Enim Muslim Ansori SAg, Kegiatan dilaksanakan di lapangan Madrasah. Usai pengajian rutin dan khataman Al-Qur’an, Jum’at (17/5).
Kepala MTs Negeri 1 Muara Enim memberikan apresiasi yang sangat positif dengan prestasi yang diraih siswa terbaik MTs Negeri 1 Muara Enim ini . Muslim mengucapkan terima kasih kepada kedua siswa ini, Ajie dan Ratna yang sudah berhasil menyumbangkan prestasi dan membawa nama harum MTs Negeri 1 Muara Enim dan Kemenag Kabupaten Muara MTs Negeri Muara Enim. Juga ucapan terima kasih kepada guru-guru pembimbing Filzalina SPd dan Nopi Pitriyanti SPd dan Efriani SPd dan guru pendamping Misliyani SAg MPdI sehingga anak bisa sukses seperti sekarang ini
“Alhamdulillah, Makasih atas prestasi yang membanggakan yang disumbangkan Ajie dan Ratna atas keberhasilannya mengikuti lomba menulis surat untuk Gubernur se Sumsel dalam rangka hari jadi Sumatera Selatan ke 73 dan berhasil memecahkan level MURI . Selamat dan jadikan prestasi ini motivasi untuk lebih baik lagi dan tetaplah rendah hati”, jelasnya
Saat dibincangi Ajie mengaku bangga dengan prestasi yang sudah diraihnya ini. Hadiah yang dia dapat pada lomba ini sepeda gunung, piagam penghargaan dan wisata studi kebangsaan. Tidak disebutkan lokasinya di luar negeri apa di luar kota. Sedangkan Ratna Rahmadani juara keempat mendapat tabungan dari Bank Sumsel sebesar Rp.150.000,- dan piagam penghargaan
“Alhamdulillah kami berhasil membawa nama harum MTs Negeri Muara Enim. Terima kasih kepada kedua orang tua yang selalu mendoakan kami anaknya. Kepala MTs Negeri I Muara Enim Muslim Ansori, S.Ag, Guru pendamping selama lomba berlangsung Umi Misliyani dan guru pembimbing disekolah Filzalina, Nopi Fitriani, Efriani serta Bapak, ibu dewan guru, teman-teman atas support dan doanya sehingga kami berhasil seperti sekarang ini”, ungkap Ajie salah seorang tim Jurnalis Remaja MTs Negeri I Muara Enim ini.
Saat ditemui guru Pembimbing sekaligus pendamping kedua siswa ini. Misliyani S Ag M Pd. I menjelaskan, bahwa berbagai persiapan dilakukan guru pembimbing dan Siswanya ini sebelum mengikuti lomba ini.Hampir setip hari berlatih mulai memilih thema menarik dan Update. Menulis surat dengan cepat, tepat dan rapi dengan durasi sebanyak 15 menit . Menjadi sebuah tulisan yang memiliki nilai atau ide yang kreatif, dengan bahasa yang santun dan sesuai dengan Ejaan yang disempurnakan (EYD)
Lanjutnya, Ajie menulis surat untuk Gubernur berkaitan dengan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang dituntut hampir seluruh sekolah wajib melaksanakan UNBK.Dalam kenyataannya sarana pendukung seperti Laptop komputer sangat minim bahkan masih sebagian sekolah dan Madrasah meminjam kepada siswa.
Ajie mengusul kepada Gubernur untuk menfasilitasi sarana dan Prasarana yang dibutuhkan sekolah atau Madrasah. Termasuk ruang Lap komputer yang sekolah-sekolah kebanyakan masih belum ada. Kalupun ada dan jauh dari standar minimal.
Ajie juga mengusulkan Kurikulum K13 yang menghapus pelajaran TIK untuk tidak dihapuskan bahkan wajib dimasukkan kedalam kurikulum K13 agar singkor dan relevan dengan UNBK yang diprogramkan pemerintah saat ini “, jelasnya.
Editor : Ivi Hamzah