LAHAT, Ampera Sumsel — Sesuai dengan jadwal yang telah diagendakan oleh DPP PKB, hari ini (Kamis, 28/9) adalah kesempatan bagi kandidat calon walikota (cawako) dan calon wakil walikota (cawawako) untuk diuji kelayakan dan kepatutannya sebagai calon pemimpin di Kota Pagaralam.
Pada pukul 14.00 WIB hingga pukul 14.50 WIB siang tadi giliran Alpian. Di hadapan para penguji yang ditunjuk oleh Desk Pilkada DPP PKB, pria yang akrab disapa Piuk ini memaparkan visi dan misinya sebagai cawawako Kota Pagaralam periode 2018-2023.
Menurutnya, tugas berat yang diemban oleh pemimpin Kota Pagaralam ke depan adalah mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.
“Bagi saya, yang terpenting adalah mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat. Caranya adalah dengan melakukan modernisasi pertanian dan pengembangan potensi wisata yang ada di Pagaralam”, ujarnya.
Dalam paparannya tadi, pria kelahiran Pagaralam 25 Agustus 1970 ini mengatakan bahwa untuk mewujudkan cita-cita tersebut, maka yang terpenting adalah Kerja Keras dan Kerja Cerdas.
“Kerja Keras dan Kerja Cerdas adalah visi dan misi saya. Karena dengan begitu, maka pemerintah dan seluruh perangkat daerah dengan dibantu oleh seluruh elemen masyarakat akan dapat bekerja lebih efektif dan efisien”, lanjutnya.
Usai paparan, saat ditanyai awak media, Piuk menyampaikan optimismenya bahwa DPP PKB akan merekomendasikan namanya sebagai cawako Kota Pagaralam.
“Saya yakin DPP PKB akan merekomendasikan nama saya sebagai calon walikota Pagaralam”, ungkapnya.
Ketika ditanya siapa calon wakilnya, Piuk melempar senyum dan menjawab, insya Allah saya akan berpasangan dengan M. Fadli.
“Mohon do’a, restu dan dukungan seluruh masyarakat Pagaralam. Yakinlah bahwa nantinya kami berdua takkan lelah berjuang untuk mewujudkan cita-cita mulia ini”, ungkapnya menutup pembicaraan.
Laporan: PKB
Editor: Prima