Pantauan media ini dan rekan rekan pewarta dari media lainnya di instansi yang menerima Surat Edaran dari salah satu oknum PWI Kabupaten Muara Enim, saat di temui mengatakan data yang di terima itu berasal dari salah satu anggota PWI.
“Data listnya kami terima dari anggota PWI, beberapa hari lalu” ujar pegawai yang bertugas yang enggan disebutkan namanya.
Disisi lain menjelang cuti bersama ada seorang wartawan L dan rekannya yang bersilaturahmi disalah satu instansi, saat itu ia dipanggil oleh karyawan yang ada diinstansi tersebut, dan menanyakan ada nama saudara tidak di list yang perlihatkanlah serta beberapa amplop diduga berisi uang, kalau ada nama saudara silahkan ambil amplop ini satu, ternyata namanya tidak ditemukan. Ya sudah tidak usah ambil amplopnya. ucap karyawan.
“Sungguh sangat disayangkan akibat ulah oknum PWI Muara Enim tersebut, telah mencoreng nama organisasi khususnya Organisasi PWI”. Tutup L
Sementara itu, menanggapi hal ini, Ketua PWI Kabupaten Muara Enim, Andi Candra SE saat di temui oleh beberapa wartawan seusai buka bersama di Balai Agung Serasan Sekundang Selasa (20/06) Malam, membantah telah mengeluarkan list nama tersebut, dia mengatakan bahwa list nama nama yang disebarkan oleh salah satu oknum tersebut tanpa sepengetahuan dirinya
“Saya tegaskan kepada teman-teman saya tidak pernah menyebar luaskan list nama tersebut, tapi itu usul dari kawan-kawan lain, dan saya tidak tau menau masalah itu”. tutur Andi
Ditempat yang sama Sukarmin, salah satu anggota PWI Muaraenim dengan lantang mengatakan bahwa dirinyalah yang mengeluarkan dan menyebarkan list nama sebagian wartawan yang bertugas di Muaraenim
“Kalian tidak usah protes dengan ketua PWI, yang buat list nama itu saya, dan saya siap menerima resikonya.”tutup karmin (Gusti/Dayat)