Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
LAHAT, Ampera Sumsel – Usai melaksanakan upacara di Mapolres Lahat, Selasa (14/2), orang nomor satu di Lahat, H Saifudin Aswari Rivai SE, didampingi Sekda, H Nasrun Aswari SE MM berkenan menerima kunjungan tim audit pemeriksa dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia (RI), yang akan memulai tugas serta kewajiban rutinnya terhadap penggunaan uang negara dilapangannya, untuk TA 2016. Adapun perwakilan tim sendiri kemarin berjumlah 4 orang, dipimpin oleh Atik Priatna.
Dalam sambutan singkatnya, Aswari mengatakan, selamat datang kepada segenap tim audit pemeriksa BPK yang ada di Lahat. Pihaknya sendiri takkan sungkan sungkan didalam menjalankan kewajiban rutin ini, karena baginya memang selama ini, jajaran SKPD Lahat sendiri sudah selalu diberi peringatan, untuk bisa sebaik baiknya dalam hal penggunaan serta pelaporan dana atau uang negara dilapangannya.
“Kami akan selalu bekerjasama semaksimal dan sebaik mungkin, demi satu capaian, yaitu laporan yang sehat, tepat waktu dan akuntability. Selamat datang kami ucapkan kepada segenap anggota tim BPK,” pungkas Aswari.
Dilanjutkannya, selama ini memang Lahat patut berbangga diri, karena untuk tiap tahunnya, selama 2 tahun belakangan selalu meraih predikat laporan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Untuk itu, prestasi ini sendiri semaksimal mungkin untuk tetap dipertahankan dilapangannya, sesuai dengan aturan main yang ada.
“Jangan ada yang ditutup tutupi, yakinlah, jika semuanya sudah sesuai peruntukannya, takkan menuai hasil yang buruk pula,” tegas Aswari lagi.
Nasrun menambahkan, dirinya sebelumnya seperti dikemukakan bupati juga sudah menekankan kepada seluruh SKPD pengguna uang negara, untuk bisa benar benar memanfaatkan dana negara, dan jelas di tahapan pelaporannya juga mesti benar benar diperhatikan, sehingg tak menjadi temuan negatif jajaran BPK yang ada, serta satu tujuan akhirnya, demi kembali diraihnya status WTP seperti sebelumnya.
“WTP itu sendiri sebuah prestasi yang membanggakan, dan tak salah kiranya untuk bisa terus diburu. Yang pasti, penyerapan penggunaan dana negara sendiri mesti tepat dan efisien dilapangannya, begitu juga dengan pertanggungjawabannya,” ujarnya.
Terpisah, Atik Priatna mengatakan dihadapan bupati, pihaknya sendiri akan berada di Lahat untuk beberapa waktu kedepan, dalam kaitan proses pekerjaannya itu sendiri. Jadi, dirinya sangat berharap akan semua dukungan yang ada dilapangannya, hingga semuanya berjalan baik dan lancar.
“Kami mohonkan kerjasama dan dukungan semua pihak, sehingga pekerjaan kami lancar dan bisa secepatnya selesai,” pungkasnya singkat
(Prima/Imam)
