PAGARALAM, Ampera Sumsel – Sirine ‘telolet’ nantinya tidak hanya populer digunakan bus pariwisata saja, ke depan, Pemerintah Kota Pagaralam akan berinovasi menggunakan sirine telolet bagi mobil pengangkut sampah yang ada di seluruh wilayah Kota Pagaralam.
“Kita bakal menerapkan rancang ujicoba mobil truk pengangkut sampah pakai sirine ‘telolet’ supaya masyarakat dapat membuang sampah tepat waktu ditentukan, sehingga sampah dapat terangkut sesuai jadwal yang sudah ditetapkan dan tidak terkesan berserakan terabaikan,” hal ini disampaikan Walikota Pagaralam, dr Hj Ida Fitriati MKes saat menerima audiensi Karang Taruna Kota Pagaralam di ruang rapat Besemah III, kemarin.
Pengurus Karang Taruna Pagaralam dipimpin langsung Ketua Karang Taruna Pagaralam, Dadan, didampingi Kepala Dinas Sosial, Sukman.
Menurutnya, hal ini penting guna guna mengatasi permasalahan sampah kota yang semakin kompleks. Sirine ‘telolet’ nantinya sebagai tanda pemberitahuan kepada masyarakat jadwal ketepatan waktu pembuangan sampah, jangan sampai seolah-olah nantinya petugas kebersihan terkesan cuek tidak bekerja.
“Kota Pagaralam punya kita semua, jangan sampai citra kota terkesan kumuh dan kotor. Pasalnya, menjaga kebersihan merupakan tanggungjawab bersama, tidak harus menungu pemerintah,” ucapnya.
Lebih jauh kata Ida, ciptakan Pagaralam sebagai kota bunga, wujudkan kota bunga tidak perlu mahal, asal kreatif. Jangan hanya momen Pilkada Karang Taruna mau aktif. Selamat bertugas bersama Pemerintah dan Karang Taruna membangun daerah, sampaikan apa saja menjadi kendala sebatas kemampuan pemerintah akan ikut membantu.
“Ke depan, Karang Taruna hendaknya menjadi kekuatan kemajuan Kota Pagaralam. Masih adanya pengangguran masyarakat dituntut madani sejauh mana masyarakat itu sendiri bisa melayani diri sendiri, tugas Karang Taruna memberikan pemahaman kepada masyarakat,” pungkasnya.
(Dian)