Home / LAHAT / Bupati Lahat Serahkan DIPA Tahun 2017

Bupati Lahat Serahkan DIPA Tahun 2017

LAHAT, Ampera Sumsel  —  Bupati Lahat H. Aswari Rivai SE menyerahkan dokumen Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2017 dari Kepala Kantor Pelayaan Perbendaharaan Negara (KPPN) Infron Roshadi kepada Lahat, Muara Enim, Empat Lawan, Kota Pagar Alam. 

Sambutan Kepala Kantor Pelayaan Perbendaharaan Negara (KPPN) Infron Roshadi mengatakan.

“Penyerahan DIPA 2017 merupakan awal dari proses pelaksanaan UU Nomor 18 Tahun 2016 tentang APBN 2017,” kata Infron Roshadi

DIPA merupakan dokumen pelaksanaan anggaran yang menjadi dasar pengeluaran negara dan pencarian dana atas beban APBN, sekaligus menjadi dokumen pendukung kegiatan akuntansi pemerintah.

Penyerahan DIPA 2017 dilaksanakan lebih awal agar pelaksanaan pembangunan dan pencairan anggaran di pusat dan daerah lebih cepat dan segera memberikan manfaat nyata kepada seluruh rakyat Indonesia.

DIPA yang di serahkan untuk 16 Kementrian/ Lembaga di Lahat, Muara Enim, Empat Lawang, Kota Pagar Alam, Pali pada kesempatan ini berjumalah 105 DIPA dengan nilai Rp. 556, 67 Miliar, Nilai DIPA Tahun anggaran 2017 Lebih Kecil 24, 69 Miliar atau 4, 25 % dibandingkan nilai DIPA tahun 2016 sebesar Rp. 581, 36 Miliar

Sementara itu DIPA Dana Transfer ke daerah dan Dana Desa yang didalurkan oleh pusat ke daerah mitra kerja KPPN sebesar Rp7, 34  Triliun (Tahun anggaran 2016) menjadi Rp. 7, 84 Triliun Tahun Anggaran 2017 meningkat 6, 94%.

Hal ini dambutan Bupati Lahat H. Aswari Rivai dalam laporan ia membacakan teranfer ke daerah dan dana desa ia mengatakan.

” Anggaran Teranfer ke daerah dan Dana Desa untuk Provinsi dan Kabupaten/Kota se – sumatera selatan tahun 2017 mencapai Rp. 27, 02 Triliun,  Hal ini menujukkan komitmen disentralisasi dan keberpihakan pemerintah untuk membangun inidonesia dari pingiran srbagai visi prmbangunan yang terluang nawa cita.  Untuk dana Alokasi umum (DAU) Sr Provinsi Sumsel sebesar 12, 38 Triliun atau 45, 82 persen dari dana tranfer kevaerah, sedangkan dana desa sebesar Rp, 2, 27Triliun atau mencapai 8, 39 persen terhadap dana teranfer ke daerah sehingga mengalami sebesar 27, 52 persen dibanding tahun lalu yang hanya sebesar Rp, 1. 78 Triliun, ” Laporan Aswari

Bupati Lahat H. Aswari RivainSE, hal ini menunjukkan arti penting daerah dalam menyelesaikan persoalan-persoalan kemiskinan, pengangguran dan ketimpangan, serta kesenjangan.

“Hal ini juga memperlihatkan bahwa pemerintah pusat dan pemerintah daerah bisa bahu membahu bersinergi dalam menghadapi tantangan-tantangan kebangsaan depan, Peran swasta juga dibutuhkan untuk menciptakan nilai tambah, menciptakan lapangan kerja, serta mendorong produktivitas dan inovasi,” kata aswari (Prima)

Check Also

Diduga Kecelakaan Kerja, Karyawan Tambang Batubara di Gumay Talang Meninggal Dunia Mengenaskan

Author: Nop   LAHAT, GmS – Sekira pukul 22.00 pada Rabu tanggal 13 November 2024 …