LAHAT, Ampera Sumsel – Pagelaran Pentas Seni Dan Budaya Antar Etnis/Paguyuban Se-Kabupaten Lahat hari ini. Kamis (27/10) di Gedung PKK Kota Lahat. Acara yang diselenggarakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemkab Lahat ini dihadiri oleh Sekda Lahat, dampingi oleh Asisten 1, Kepala Badan Kesbangpol dan Kabid, SKPD dan sejumlah panitia, peserta.
Dalam laporanya Ketua Panitia Penyelenggara Aminnaludin S.sos, mengatakan dengan terselenggaranya Pentas Seni dan Budaya Antar Etnis/ Paguyuban kita akan saling menjaga Seni dan Budaya Daerah yang ada di Kabupaten Lahat.
” Festival Pentas Seni dan Budaya ini diikuti 14 kelompok dibagi menjadi 100 peserta Paguyuban/Etnis se – kabupaten lahat. Maksud dan tujuan diselenggarakanya adalah untuk saling mengenal antara satu dengan yang lain dengan memperkenalkan kebudayaanya masing-masing.”ujarnya
Bupati Lahat, H.Saifudin Aswari Rivai SE yang harus membuka kegiatan ini diwakili Sekda Lahat H. Nasrun Aswari menyampaikan Apresiasiasi yang sangat tinggi kepada penyelenggara dan peserta kiranya peserta Seni dan Budaya ini dapat mejunjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan Bangsa.
“Dengan kegiatan ini saya Sangat positif sekali pentas semacam ini, semoga kebudayaan dari setiap etnis atau paguyuban di lahat ini dapat menjadi silaturahami, dan saya sangat menyambut baik dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada semua yang terlibat dalam penyelenggaraan ini. Khususnya di Kabupaten Lahat banyak generasi-generasi seni budaya. Dan saya berterima kasih kepada Kesbangpol Kabupaten Lahat, yang sudah mengelar acara Pentas seni dan budaya ini, Selamat bertanding kepada peserta,” kata Nasrun
Lanjut Nasrun Aswari, mengajak seluruh masyarakat untuk melestarikan seni dan budaya dengan cara membuat para seniman bisa tampil.
“Ini luar biasa sekali, saya yakin setiap tahun akan terus meningkat sesuai dengan keseharian kita berkesenian, bertemu, berdiskusi, membahas, sehingga timbul sesuatu dalam batin kita, bahwa kita memiliki jiwa yang lebih seni, lebih halus, lebih berkarakter ini harapan saya, Marilah kita cintai dan lestarikan nilai-nilai budaya dan bangsa sebagai identitas dan jati diri anak bangsa yang akan menjadi penerus yang maju, cerdas, dan bermartabat, ” himbaunya (Prima)