Laporan : Pardinal
Gemas-Pagaralam
Dalam rangka meminimalisir berita bohong atau Hoax, Polri bersama TNI dan Wartawan serta elemen masyarakat Pagaralam menggelar deklarasi anti HOAX. Deklarasi ini dipimpin oleh Kapolres Pagaralam, AKBP. Dwi Hartono SIK. MH di halaman Mapolres Pagaralam, Kamis (08/03/18), yang dilanjutkan dengan patroli Polri dan TNI ke sejumlah tempat.
Pada deklarasi yang ditandai dengan pembubuhan tanda tangan, dengan tegas menolak berita berita bohong alias Hoax ditinjau dari sejumlah aspek antara lain, suku, agama, ras, kedudukan dan sebagainya.
Usai kegiatan, Kapolres Pagaralam kepada media menjelaskan, dalam rangka menciptakan situasi aman dan kondusif di Pagaralam dipandang perlu adanya deklarasi.
“Deklarasi anti HOAX perlu, agar masyarakat tidak mudah terpancing dan terprovokasi dengan pemberitaan bohong yang menebarkan kebencian, karena sebentar lagi Pagaralam akan menggelar pesta demokrasi pemilihan kepala daerah”, terangnya.
Berita berita yang tidak sesuai akibat pemberitaan di medsos, kata dia, harus diamati dan dicerna.
“Jangan telan bulat bulat, serta gampang percaya terhadap suatu pemberitaan yang tidak jelas akibat olah oknum yang tidak bertanggung jawab”, pungkasnya.
Editor : Ron