Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
Laporan : Ganda Coy
Gemas-Lahat
Bakal calon Bupati Kabupaten Lahat (Balon) tahun 2018-2023 mendatang, H. Bursa Zarnubi, SE menggelar siraturami bersama sanak famili Kikim Area. Acara tersebut dipusatkan di Gadung Kesenian (GK) Sabtu (29/12/17).
Sebelum acara dimulai, terpantau ratusan masyarakat Kikim area telah menunggu dan menyambut kedatangannya, dan bersalaman serta berphoto bersama dengan sosok Bursa Zarnubi dengan di iringi lagu selamat datang.
Salah satu tokoh masyarakat Kikkm Area, Drs. Ali Manjoyo mengucapkan terima kasih kepada sanak famili dari kikim area yang telah menyempatkan diri untuk hadir dalam acara silahturahmi bersama calon Bupati Lahat peropde 2018- 2023 yang akan datang, Burza Zarnabi ini.
“Saya mewakili seganap panitia pelaksana mengucapkan maaf, apabila masih banyak kekurangan atas penyambutan kepada seluruh undangan yang sempat datang ke acara ini. Kami juga miminta maaf, jika masih ada sanak famili kikim area yang belum sempat ataupun lupa di undang.”terangnya.
Sementara Bursah Zarnubi, calon Bupati Lahat periode 2018- 2023 mendatang mengucapkan terima kasih kepada seluruh sanak famili kikim area yang mana telah hadir. Dalam kesempatan ini, pria yang akrab disapa Buca ini mengaku sangat bersukur, karena sanak pamili kikim area masih sangat perhatian padanya.
“Semua sanak famili dari kikik area dan sayang sama saya. Terbukti pada hari ini, acaranya sangat ramai yang hadir. Karrnanya, saya ucapkan terima kasih”, ucap Buca dengan mata berkaca- kaca.
Ke depanya, tambah Buca, dirinya akan meningkatkan sektor pertanian seperti pengolahan kopi dengan baik dan karet untuk para petani yang ada di Kabupaten Lahat. Kemudian ia akan meningkatkan lapangan pekerjaan, untuk menunjang perekonomian masyarakat.
“Dengan ini saya berpamitan dan mohon doa kepada sanak famili kikim area serta masyarakat Kabupaten Lahat, untuk maju di pilkada periode 2018- 2023 yang akan datang. Dan saya juga mengucapkan terima kasih kepada partai- partai yang telah mendukung saya.” tutur Bursah.
Editor : Ivi Hamzah
