LAHAT, Ampera Sumsel – Dihari ketiga pelatihan wasit se Sumsel yang dipusatkan di Kabupaten Lahat dan diikuti sebanyak 45 peserta, ada hal yang menarik menjadi pusat pelatihan tersebut. Dimana, para wasit dituntut dan diajarkan cara teknik serta simulasi dalam memimpin pertandingan. Bahkan, para wasit diajarkan cara simulasi ketika sedang memimpin pertandingan tinju. Selasa (24/10).
Dipusatkan di GOR Bukit Tunjuk Lahat, para wasit diberanikan melakukan simulasi sebagai seorang petinju. Bahkan dalam pelatihan tersebut meskipun tidak melakukan tinju benaran, namun para wasit mampu menguasai teknik teknik perwasitan diatas ring tinju.
Menurut Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Olahraga Prestasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lahat, Firman Riska SE mengatakan, simulasi yang diikuti para wasit tinju se Sumsel tersebut sebagai bentuk dalam menguasai teknik perwasitan terutama waktu berada diatas ring tinju.
“Karena itulah, para peserta yang ikut pelatihan wasit ini dituntut benar benar paham dan tahu akan teknik perwasitan, terutama waktu berada di atas ring tinju,”kata Firman.
Sementara itu, Kepala Dispora Kabupaten Lahat, Iskandar Supratman SE MM menambahkan, peserta yang mengikuti pelatihan perwasitan tersebut sebanyak 45 peserta dari seluruh daerah di Sumsel.
“Mungkin jumlah peserta yang ikut dalam pelatihan perwasitan ini adalah yang paling banyak. Dimana ada sebanyak 45 peserta. Dan tentumya untuk narasumber didatangkan langsung dari Pertina pusat dan Sumsel,”ucapnya.
Tak hanya itu saja, dengan diadakannya pelatihan wasit tersebut, tentunya sebagai bentuk dalam mempersiapkan Porprov Sumsel 2017.
“Iya Lahat sendiri menjadi tuan rumah dari dua Cabang Olahraga (Cabor) dalam Porprov Sumsel ini, diantaranya tinju dan road race,”pungkasnya.
Prima/ Aes