Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
PALEMBANG, Ampra Sumsel – Komisi VIII Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) apresiasi dan nyatakan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) merupakan provinsi yang bertanggung jawab, sekaligus provinsi yang patut menjadi role model sebagai Pemerintah Daerah yang sistematik, rasional, dan komunikatif. Hal tersebut mengemuka tertuang dalam Kunjungan Kerja Tim Komisi VIII DPR RI pada Reses Masa Persidangan V Tahun Sidang 2016 – 2017. Senin (31/07)
Kehadiran Komisi VIII DPR RI mendapat sambutan hangat Gubernur Sumatera Selatan H. Alex Noerdin, Bertempat di Ruang Rapat Gubernur Sumsel. Kunjungannya kali ini bermaksud menyerap aspirasi maupun masukan terkait ruang lingkup agama, bidang sosial, bidang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Rombongan Komisi VIII DPR RI antara lain, Mohammad Iqbal Romzy, Agus Susanto, Itet Tridjajati, Diah Pitaloka, Firmandes, Wenny Haryanto SH.
Gubernur Sumsel H Alex Noerdin dan Rombongan Komisi VIII DPR RI
Ketua Rombongan Komisi VIII DPR RI Mohammad Iqbal Romzy menghaturkan rasa terimakasih dan memmberikan penghargaan kepada Pemerintah Provinsi Sumsel yang telah sukses dalam membangun daerah Sumsel menjadi provinsi yang tak henti menorehkan prestasi. “Faktanya berbagai event internasional berlangsung, sekali kepercayaan diberikan, Sumsel termasuk dalam provinsi yang bertanggung jawab,” ungkapnya disela-sela kata sambutannya usai melihat langsung paparan Gubernur mengenai potensi dan prestasi yang berhasil diraih Sumsel.
Ia juga mengatakan, terkait dengan fungsi anggaran Komisi VIII DPR RI bersama-sama dengan Pemerintah melakukan pembahasan APBN, merupakan wujud pengelolaan keuangan negara yang ditetapkan setiap tahun dilaksanakan, secara terbuka dan bertanggung jawab untuk mewujudkan kemakmuran rakyat Indonesia. Dikatakannya, dalam mendukung fungsi pengawasan Komisi VIII DPR RI selalu didampingi oleh mitra-mitra kerja yakni, Kementerian Agama, Kementerian Sosial, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Komisi Perlindungan Anak Indonesia, Baznaz, dan BNPB.
“Semua itu dalam rangka untuk bersama-sama merumuskan kebijakan-kebijakan melalui masukan dari kunjungan kerja ini, Alhamdulillah kami hari ini mendapatkan informasi yang sangat baik,” terangnya
Sementara orang nomor satu di Sumsel ini, selain memaparkan potensi-potensi unggulan yang dimiliki Sumsel, dalam paparannya ia juga menjelaskan, Sumsel kini memiliki Asrama Haji terbaik di Indonesia, dimana mampu menampung ratusan hingga ribuan calon jamaah haji dan jamaah umroh. Disana juga ia katakan, terdapat replika Ka’bah dengan ukuran sama dengan aslinya, mock up pesawat terbang dan lintasan sa’i.
“Insha Allah dengan adanya itu, calon jamaah haji tak perlu khawatir karena sudah terlatih,” tambahnya
Masih menurut Alex, Sumsel telah berhasil menjaga kondusifitas kerukunan umat beragama mulai dari saling menghargai, menghormati, dan sebagainya. Faktanya terbukti kerukunan antar etnis dan umat beragama selalu terjaga di Sumsel.
“Karena itu pula Sumsel segera miliki lima tempat ibadah dari lima agama di Indonesia, dimana letaknya berdampingan, di Lokasi yang telahditetapkan sebagai Kota Wisata Olahraga, yakni Jakabaring Sport City,” tambahnya
Dalam kesempatan ini pula dilaksanakan penyerahan bantuan dana dekonsentrasi dari Kementerian Sosial RI untuk program kesejahteraan sosial anak dan Bantuan Sosial Kementerian Agama untuk Provinsi Sumsel tahun 2017.
(Laporan: Prima /Humas Pemprov)
(Editor: Rama)
