Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
KEBUMEN, Ampera Sumsel – Ban IRC benar-benar menjadi andalan para pebalap pada ajang Yamaha Cup Race (YCR) putaran perdana yang berlangsung pada Sabtu (5/8) dan Minggu (6/8) di Sirkuit Alun Alun Kebumen, Jawa Tengah.
Bagaimana tidak, tim-tim yang mengandalkan ban IRC berhasil memunculkan nama pebalap mereka pada podium tertinggi di Alun Alun Kebumen. Bahkan podium kelas bergengsi YCR1 berhasil disapu bersih oleh para rider yang memakai ban pabrikan PT Gajah Tunggal tbk antara lain Sulung Giwa, Dicky Ersa, dan Wildan Goma.
Ketangguhan ban IRC Fasti 2 dirasakan langsung oleh para jawara. Sulung Giwa salah satunya, rider yang tergabung di tim Yamaha Yamalube NHK IRC Nissin NGK Bahtera Racing Team ini menjelaskan ban IRC Fasti 2 sangat mendukung performanya saat balapan.
“Performa IRC Fasti 2 sangat baik dan tetap konsisten selama 25 lap. Saya pikir, ban yang saya pakai di kualifikasi juga masih bisa untuk balapan. Tapi, biar lebih aman pas race saya ganti dengan yang baru,” kata jawara YCR1 Sulung Giwa.
Hal senada juga diungkapkan Dicky Ersa yang finish kedua di belakang Sulung Giwa pada kelas YCR1. “Ban ini sangat cocok di sirkuit non permanen. Apalagi, cuacanya panas dan ban lebih ngengrip,” kata Dicky Ersa.
Tak ketinggalan Wildan Goma juga tampil apik di seri Kebumen. Finish ke-3 di YCR 1, Wildan membalas dengan podium pertama di YCR2.
Pencapaian IRC juga semakin lengkap dengan keberhasilan Daffa Krisna menjuarai YCR3. “Ban IRC Fasti 2 cocok di sirkuit dadakan. Ban ini juga berpengaruh dengan suspensi yang saya pakai, terutama ketika nikung karena tidak mudah geser,” ungkap Daffa.
Pihak IRC sendiri juga mengaku puas dengan hasil yang diraih para ridernya di seri pembuka YCR 2017. IRC juga akan terus melakukan pengembangan untuk memberikan yang terbaik kepada para pebalap.
“Komentar positif para rider tentunya jadi bonus. Hasil ini menjadi penyemangat kami untuk terus melakukan development. Apalagi, sekarang perkembangan di balapan sangat pesat. Mulai dari mesin, suspensi dan lainnya. Makanya, kami juga harus terus improve,” ungkap Dodiyanto, Marketing & product Development PT Gajah Tunggal Tbk.
Dodi menambahkan kesuksesan IRC juga diikuti oleh rider lain di event berbeda yakni putaran ke-6 Motorprix Region 5 (Sulawesi) di Mamuju serta Motorprox Region 1 di Banda Aceh.
Sumber: Mobilina News
Editor: Prima
