PAGAR ALAM, Ampera Sumsel – Kepolisian Resort (Polres), Kota Pagaralam, mulai bersiap untuk menindak lanjuti program Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian, membrantas atau pemburu pelaku pungutan liar (Pungli), disemua lini seperti pembuatan KTP, perizinan dan termasuk parkir. Hal ini diungkapkan Kapolres Kota Pagaralam AKBP Pambudi SIK, Minggu. Minggu (20/11).
Pambudi mengatakan, sudak waktunya jika program pembrantasan pungli dilakukan sebagai apaya mingkis habis tindakan yang dapat menimbulkan keresahan bagi masyatakat.
“Saya sudah siapkan langkah untuk mengejar dan memburu pungli di berbagai lini yang selama ini sering dilakukan, seperti perparkiran, pembuatan surat izin, KTP dan termasuk di jalanan,” katanya.
Ia mengatakan, sebagai langkah awal nantinya akan dikemas dalam kegiatan deklatasi yang dilakukan Musyawatah pimpinan daerah (Muspida) atau sekatang Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkominda) di Mapolres Pagaralam.
“Sebelum kita bergerak berantas Pungli, saya akan buat deklarasi dulu disaksikan semua elemen masyarakat termasik Forkominda,” bebernya.
Dia mengatakan, kalau ini sudah dilakukan baru buat ection memburu pungli di semua tingkatan termasuk kegiatan pemerintahan.
“Kegiatan proyek-pun kalau ada punglinya akan kita sikat, termasuk parkir liar dan penarik uanh di jalan-jalan rusak,” ungkapnya.
Kemudia, kata dia, penegakan hukum dalam bidang ini perlu di tegakan agar tidak menimbulkan gangguan ketertiban dan keamanan masyarakat ( Kantibmas).
“Ada beberapa instansi yang kita pantau karena rawan pungli,” pungkasnya. (Dian)