PALEMBANG, Ampera Sumsel – Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Alex Noerdin menghadiri apel siaga pasukan dalam rangka kontijensi diwilayah Provinsi Sumsel di Mapolda Sumsel, Kamis (28/10).
Gelar pasukan untuk pengamanan unjuk rasa nasional ini dilakukan sebagai langkah pengecekan kesiapan personil terkait antisipasi adanya dampak dari rencana unjuk rasa nasional di Jakarta dalam waktu dekat.
Apel siaga dipimpin langsung Kapolda Sumsel Irjen Polisi Djoko Prastowo, peserta Apel terdiri dari gabungan TNI dan Polri, Satuan Polisi Pamungkas Praja, TNI AL, TNI AU, SAR, serta BPBD Provinsi Sumsel.
Gubernur Sumsel Alex Noerdin dalam kesempatan ini menyampaikan apresiasi langkah antisipasi yang dilakukan Polda Sumsel dengan menggelar Apel siaga kesiapan personil.
“Sampai saat ini Sumsel tetap aman, kondusif dan terkendali dan harus kita jaga bersama, walaupun kondusif langkah antisipasi tetap perlu dilakukan,” terangnya.
Kapolda Sumsel Irjen Pol Djoko Prastowo mengatakan, Apel yang dilaksanakan ini, dilaksanakan juga secara serentak di seluruh Indonesia untuk pengecekan kesiapan seluruh personil menghadapi suasana dan situasi yang bisa berubah kapanpun.
Menurut Djoko Prastowo, ada beberapa peristiwa yang patut di antisipasi dalam waktu dekat yakni, tanggal 28 Oktober akan ada demo unjuk rasa yang difokuskan pada kinerja Pemerintahan Presiden Jokowi -Jusuf Kalla, tanggal 1 November akan ada unjuk rasa mogok Nasional terkait transportir BBm, dan tanggal 4 November akan ada unjuk rasa besar-besaran terkait penistaan agama yang ditujukan kepada salah satu calon kepala di daerah di Jakarta serta antisipasi peristiwa lainnya seperti bencana alam.
“Walaupun semua unjuk rasa ini akan berlangsung di Jakarta, langkah antisipasi harus tetap kita lakukan, karena dikhawatirkan akan ada aksi yang sama di daerah,” ungkapnya.
Lanjut Djoko Prastowo, apel siaga ini juga ditujukan untuk memastikan kesiapan personil terkait pelaksanaan pilkada serentak yang akan dilaksanakan di awal tahun 2017 mendatang.
“Di Sumsel penyelenggaraan Pilkada serentak hanya di satu daerah yakni Kabupaten Musi Banyuasin. Saya mengingatkan agar seluruh anggota TNI, Polri dan ASN agar bersikap netral demi mensukseskan Pilkada serentak di Sumsel,” pungkasnya. (Editor Jon Heri)