* Siap Tampilkan Yang Terbaik Wakili Lahat
LAHAT, Ampera Sumsel – Dalam rangka momen pekan daerah (Peda) Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Ke-12 di Kota Lubuk Linggau 17 – 22 mendatang. Kemarin (16/10) secara langsung dilaksanakan pembekalan dan pelepasan kontingen KTNA Lahat menuju kegiatan diatas, oleh bupati H Saifudin Aswari Rivai SE dipendopoan rumah dinas.
Dalam laporannya, Kepala Badan Penyuluh Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Kehutanan (BP4K) Lahat, HM Muchtar Effendi Ali, melalui Sekretaris, Engkos Kosasih mengatakan bahwa kontingen Lahat sendiri berjumlah 60 orang, dimana 50 peserta 10 pendamping.
“Kita siap mewakili Lahat dan tampilkan unggulan di Linggau nantinya, mulai dari pameran teknologi, perlombaan, sarasehan dan pelatihan, hingga pemberian penghargaan terbaik,” ungkap Engkos.
Lahat sendiri dilanjutkannya, di PEDA Linggau nanti akan banyak menampilkan potensi-potensi unggulannya, dan akan menerima penghargaan di Linggau nantinya, seperti penyuluh pertanian dan kehutanan terbaik, yang jelas akan membanggakan kabupaten Lahat.
“Lahat patut berbangga atas prestasinya, kedepan hal ini akan kami pertahankan, dan bahkan ditingkatkan lagi. Terima kasih atas dukungan Pemkab selama ini,” pungkasnya.
Terpisah, bupati Aswari memesankan dalam sambutannya, kepada seluruh peserta KTNA Lahat kiranya bisa memberikan yang terbaik, dan terpenting mambanggakan bagi Lahat ditingkat yang lebih tinggi, seperti diajang PEDA ini sendiri.
“Kami selaku pemerintah akan terus mendukung dan berusaha lebih maksimal demi pengembangan dan perbaikan dunia pertanian, penyuluhan, kehutanan dan perkebunan,” tegas Aswari.
Dilanjutkannya, memang selama ini dunia pertanian merupakan salah satu prioritas kerja dan perhatian utama, baik dalam skala penganggaran ataupun pelaksanaan kerja dilapangannya. Karena, dengan kuatnya sektor pertanian, diyakini kesejahteraan masyakat bisa terwujud.
“Ayo sama-sama kita bangun dunia pertanian, demi masa depan yang lebih baik. Pemkab sendiri akan terus bekerja keras dan berikan dukungannya,” pungkasnya lagi (Tim)