PALEMBANG, Ampera Sumsel – Workshop Tunas Integritas Eksekutif dan Legislatif diikuti Esselon II yang diselenggarakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK RI) pertama kali diikuti oleh Kabupaten Lahat. berlangsung selama 3 hari (3-5/10 ) di Hotel Cantika Palembang. Para peserta Workshop Tunas Integritas Yakni Bupati Lahat, Sekda lahat, Kepala Dinas, Kepala Badan. Ketua dan Wakil Ketua DPRD Lahat dan para anggota DPRD Kabupaten Lahat.
Pelatihan diselenggarakan oleh KPK mengajak Pemkot Kota Palembang dan Kabupaten Lahat. Menurut Bupati Lahat, H. Aswari Rivai SE. Dengan bertujuan untuk membangun sistem integritas dalam penegakan hukum khususnya dalam pemberantasan korupsi. Pembentukan sistem integritas diharapkan menjadi tanggung jawab pihak eksekutif dan legislatif serta yudikatif.
” Pemkab Lahat dan Anggota Dewan mendukung penuh dengan adanya Worksoph ini. Pemerintah Kabupaten Lahat baru kali ini mengikuti Worksoph dan kita harus ikut didalam acara ini. Workshop diisi dengan berbagai pelatihan untuk melatih para pejabat dan anggota dewan yang nantinya menjadi pelopor sekaligus mentor pencegahan korupsi di instansi masing-masing,” ucap Aswari
Peserta sejumlah 35 orang dari Pemkab Lahat, 25 orang dari DPRD Lahat 10 diharapkan memiliki pengetahuan tentang integritas individu, organisasi dan nasional dalam ruang lingkup manajemen integritas dan pemberantasan korupsi. Disambung oleh Bupati Lahat.
” Selain itu mereka harus mampu memetakan dan mengidentifikasi kesenjangan implementasi pembangunan sistem integritas yang telah dijalankan instansi. Kami juga sangat berterima kasih bahwa kabupaten lahat baru pertama mengikuti kegiatan ini,” Katanya
Sementara Itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lahat, H. Nasrun Aswari SE.MM. Workshop Tunas Integritas sebagai rangkaian kegiatan dari Deputy Pencegahan KPK tentang pencegahan korupsi di Indonesia.
” Ini sebagai langkah awal bagi semua aparatur pemerintah kabupaten lahat untuk mencegah terjadinya korupsi, sehingga diharapkan semua aparatur pemerintahan dapat mengimplementasikannya,” kata Sekda.
Sehingga, Workshop Tunas Integritas diharapkan membawa perubahan paradigma, khususnya bagi pemimpin di Lahat maupun Dewan untuk melaksanakan tugas dengan baik dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pembinaan kemasyarakatan. (Prima)