PALEMBANG, Amparasumsel –Sebanyak 80 orang tim Kafilah asal Provinsi Sumatera Selatan terdiri 44 orang peserta, 2 pendamping tuna netra, 8 pelatih dan 26 orang Official dan panitia dilepas Gubernur Sumsel Alex Noerdin untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Nasional XXVI di Nusa Tenggara Barat (NTB). Pelepasan Kafilah dilaksanakan di Ruang Rapat Bina Praja, Kamis 28/7/2016.
Kegiatan MTQ sendiri dilaksanakan 30 sampai 7 Agustus di Astaka Utama Islamic Center NTB, dengan cabang-cabang yang diperlombakan yakni Tilawah Alquran, Hafzil, Tafsir, Fahmil, Khattil, dan Menulis Makalah Quran.“Besok pagi Kamis (28 Juni) kita akan berangkat menuju NTB. Berangkat dari pengalaman MTQ Nasional dua tahun lalu di Kepulauan Riau, Sumsel masuk 10 besar. Kali ini kita menargetkan masuk 5 besar juara umum,” ujar Kelapa Biro Kesra Setda Provinsi Sumsel Ahmad Nasuhi disela acara.
Dirinya menjelaskan, target ini untuk menyeimbangkan antara dunia dan akhirat, sesuai dengan amanat Gubernur Sumsel bahwa “Dunia dicari dan akhirat juga dicari”.
Untuk para peserta, pihaknya telah melakukan karantina sejak 25 Juli lalu di Asrama Haji Palembang dengan menghadirkan para dewan hakim dan dewan pelatih baik tingkat nasional maupun regional.“Sesuai dengan komitmen Gubernur Sumsel bahwa siapapun nantinya berhasil meraih prestasi terbaik akan diberikan bonus penghargaan,” terangnya.
Ahmad Nasuhi menambahkan, para peserta asal Sumsel yang akan mengikuti MTQ Nasional ini diambil dari beberapa daerah di Sumsel dengan pemusatan latihan pada MTQ tingkat Provinsi Sumsel pada Mei 2016 lalu di Kota Lubuk Linggau. “Untuk pembiayaan sendiri berasal dari APBD Provinsin Sumsel melalui DPA SKPD Biro Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Sumsel,” ungkap Ahmad Nasuhi.
Sementara Gubernur Alex Noerdin berpesan pada para kafilah asal Sumsel agar menjaga nama baik Provinsi Sumsel selama mengikuti MTQ di NTB. “Saya yakin seluruh peserta yang tergabung dengan kafilah ini bisa menjaga nama baik Sumsel dan kita semua, Semoga berhasil meraih prestasi,” ungkap Alex.
Alex mengatakan, melihat dari profil Provinsi NTB merupakan gudangnya para santri/santriwati, dan qari dan qariah. Namun dari segi fasilitas bagi umat Islam, Sumsel jauh lebih baik di banding daerah lain di Indonesia. “Jadi terus semangat, semoga berjalan sukses dan saya berharapkan dapat memperoleh prestasi terbaik,” pungkas Alex. (JH)