Laporan : Ivi Hamzah
LAHAT, gemasriwijaya.net – Sehubungan dengan telah direalisasikan anggaran APBN melalui dana desa tahap 1 tahun 2023. Maka hari ini Jum’at (19-5-2023), Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Mulak Sebingkai melaksanakan Monitoring dan Evaluasi pembangunan di dua desa, yaitu Desa Padang Bindu dan Talang Padang. Hadir dalam monev tersebut, Camat Mulak Sebingkai Herwansyah SE, MM, yang diwakili oleh Bobi Eduar (Kasi Ekobang), Danramil 405/09/KA, Kapten Inf Heru Wedono yang diwakili Serda Didik dan Serka Jusran (Babinsa), Kapolsek Mulak Ulu Iptu Ismail yang ang diwakili Kanit Intel Bripka Najib, Ahmad Despi Zuriadi, Ramlan, Emka Presli (PD) Pendamping Desa.
Kepala desa Padang Bindu Gunawan dalam laporannya dihadapan tim monitoring dan evaluasi yang disampaikan oleh Herdi, bahwa dana desa untuk tahun 2023 dialokasikan untuk pembangunan WC, dan pembelian tenda 6 lokal, genset satu buah, laptop satu buah.
“Kebutuhan di desa kami masih banyak kekurangan, maka dari itu kami alokasikan dana tahap satu ini untuk kebutuhan desa seperti tarup tenda dan genset,”terangnya.
Untuk Desa Talang Padang seperti sampaikan Juliansyah yang diwakili Emka Presli (PD) Pendamping Desa, bahwa pasca banjir bandang 9 Maret lalu, sumber air persawahan desa Talang Padang rusak total. Oleh karena itu dana desa dialokasikan ke pembangunan bendungan irigasi air persawahan.
“90% lebih desa talang Padang ini bermatapencaharian ini petani sawah, maka itu hasil musdes dialokasikan ke perbaikan bendungan,”jelasnya.
Sementara itu himbauan dari Babinsa Koramil 405/09/KA dan Bhabinkamtibmas Polsek Mulak Ulu menghimbau kepada masyarakat, di musim cuaca yang tak menentu ini agar masyarakat tetap waspada. Karena bila musim panas melebihi 30 derajat Celsius, dan curah hujan yang tinggi. oleh karena itu ia meminta agar tak melakukan pembakaran hutan lahan dan kebun (Karhutlah). Ia juga mengajak masyarakat tetap menjaga keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang tak melanggar hukum.
“Mari kita jaga Kamtibmas desa yang aman dan damai, sesuai dengan harapan kita bersama,”ungkapnya.
Setelah mendengarkan beberapa laporan dari kepala desa tentang pengalokasian dana desa, Camat Mulak Sebingkai melalui Kasi Ekobang Bobi Eduar selaku komando forkopimcam mengatakan, bahwa setiap pekerjaan pembangunan di desa mulai dari titik Nol sampai akhir pengerjaan, pemerintah kecamatan wajib mengetahui sebagai bahan untuk laporan ke pemerintah. Oleh sebab ia meminta pada seluruh kades agar tetap berkoodinasi setiap pembangunan yang ada di desa mulai dari titik Nol sampai finishing. Bobi Eduar juga menyampaikan pesan Bupati Lahat Cik Ujang dan Wakil Bupati Haryanto, dalam memasuki tahun politik ini, sejatinya masyarakat tidak terpancing dengan dengan Isyu Isyu yang berkembang. Begitu juga bagi pegawai negeri sipil dan pemerintah desa agar tetap fokus dengan tugas dan pekerjaan sebagai pelayan masyarakat, karena ASN dan pemerintah desa tidak boleh berpolitik.
“Semoga beberapa pembangunan di 2 desa yang kita lakukan Monev hari ini akan menjadikan desa yang makmur dan sejahtera. Dan kami minta pada kades agar secepatnya diselesaikan administrasi untuk pengajuan dana desa selanjutnya,”harapnya.
Editor : Riadi