LAHAT, Ampera Sumsel – Dalam rangka menjaga konektivitas demi menertibkan para pengendara, Satlantas Polres Lahat menggelar razia gabungan bersama Sub Denpon II/4-3 dan Sat. Pol PP Kabupaten Lahat. Dimana operasi Zebra (Razia) gabungan tersebut melibatkan sejumlah anggota TNI, DLLAJ dan POL PP.
Operasi Zebra ini digelar guna merazia para pengendara yang melintas di jalur Lintas Sumatera, tepatnya di Kelurahan Pagar Agung, Kecamatan Kota Lahat. Operasi ini sendiri lebih ke kelengkapan surat-surat kendaraan dan kelengkapan lainnya. Baik itu kendaraan rod empat, maauipun sepeda motor, Kamis (17/11).
Supriyona selaku Dansub Den-POM. II / 4-3 LAHAT mengatakan, bahwa operasi gabungan ini merupakan tindak lanjut dari himbauan Kapolres Lahat yang langsung didukung oleh Bupati Lahat, untuk menjaga ketertiban. Seperti aparatur pemerintah, TNI, POLRI, PNS yang berkeliaran (keluar) saat jam kerja atau jam tugas.
“Kami terjunkan anggota untuk melakukan razia gabungan ini dari TNI sekitar 32 anggota yang melibatkan TNI, POLRI, DLLAJ dan POL PP. Dalam razia kali ini, kami tidak menemukan pelanggaran yang dilakukan oleh pihak TNI. Semuanya memiliki surat kelengkapan kendaraan lengkap,” terangnya.
Dirinya menghimbau, agar bagi para anggota TNI dan masyarakat jika ingin keluar rumah dengan mengendarai kendaraan bermotor, sebaiknya untuk melengkapi surat-surat kendaraan sebelum bepergian.
“Kita himbau pada PNS, TNI, Polri dan masyaraakat umum, supaya membawa surat-surat kendaraannya, diharapkan dengan adanya razia ini masyarakat selalu mematuhi aturan yang berlaku,” ungkapnya.
Disisi lain, Kasat Pol. PP, Sigit Budianto, SH mengatakan, keikutsertaan anggotanya terjun dalam razia ini bertujuan, apabila ada Pegawai Negeri Sipil yang berkeliaran saat jam kerja,
“Paling tidak kita akan mintai keterangan, dalam rangka apa keluar saat jam kerja”, terang Sigit.
Photo/Naskah : (I’IN)
Editor. : (Prima)