Laporan : Nopiriadi
LAHAT, GemaSriwijaya – Setelah menjalani program pembelajaran tatapmuka tutorial secara Daring massa Regestrasi 2021.1 beberapa waktu lalu, maka Mahasiswa yang tercatat di Sentra Layanan Universitas Terbuka (SALUT) Lahat diminta konsentrasi dalam menghadapi Ujian Akhir Semester (UAS).
Hal ini disampaikan Pimpinan SALUT Lahat, Tusiran, S. Pd didampingi Staffnya, Anang Adnan pada Selasa (8/6/21) di Sekretariat SALUT Lahat di Jalan Kapten Satar Realy Kota Baru, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.
Dikatakan Tusiran, dalam pelaksanaan sistem UAS banyak mengalami perubahan menyesuaikan dengan kondisi saat ini yang masih dalam susana pandemi Covid-19. Misalnya ada Tex Home Exam (THE), Sistem Ujian Online (SUO) dan juga Ujian Online Tugas Akhir Program (UO TAP).
“Jadi, kami menghimbau agar dalam menghadapai ujian nanti, para mahasiswa harus sesuai dengan tatatertibnya. Jangan pernah melanggar sistem pelaksanaan ujian yang telah ditentukan oleh pihak UT Pusat”, pesan petani yang sukses merambah di dunia pendidikan tinggi ini.
Tusiran mengingatkan, supaya mahasiswa tidak menggunakan hp, membuka buku (Oven Book), kecuali memang ada perintahnya saat mengikuti SUO. Begitu saat ujian THE tidak melakukan plagiat, tidak menggunakan jasa Joki. plagiat joki dilarang keras. Sikapi Ujian dengan baik, jangan terlalu memporsir otak dan tetap konsentrasi. Ia meyakini mahasiswa itu mampu untuk mengerjakan soal ujian, hanya saja masih ada mahasiswa yang kurang kurang Percaya Diri (PD).
“Karena semua itu merupakan pelanggaran berat yang konsekwensinya akan berpengaruh pada downnya nilai yang diraih. Sikapi tahap awal UAS ini dengan baik dan konsentrasi, karena ada jedah waktu antara unduh soal dan unggah jawaban. Kami berharap, agar semua mahasiswa dapat mengikuti UAS dengan baik dengan nilai yang baik pula”, harapnya.
Senada, Anang Adnan juga mengharapkan supaya mahasiswa dapat mengikuti proses UAS dengan memanfaatkan jedah waktu yang cukup panjang. Menurutnya, dengan jedah waktu yang sudah ditentukan oleh sistem di UT, maka peserta UAS akan dapat mengerjakan soal ujian dengan baik.
“Sebaiknya manfaatkan waktu, jangan sampai lupa memasukkan kode matakuliah, nama mahasiswa, nama UPBJJ dan lain-lain.
Tujuannya, supaya sistem tidak susah masukkan DNU. Sikapi dengan baik.
Yang dikhawatirkan, sambung Anang, pelaksaan THE ini membutuhkan signal jaringan intenet saat mengunduh dan mengunggah jawaban. Untuk itu pihaknya berharap supaya sebelum memasuki ujian, pastikan jaringan internet para mahasiswa tidak terkendala.
“Kami was-was juga dengan jaringan internet dan uga masalah lembar jawaban, upayakan sebelum lembar jawaban diupload harus dizoom terlebih dahulu untuk memastikan, apakah lembar jawaban dalam bentuk PDF itu pecah atau tidak saat diterima oleh sistem. Minimal ketika dizoom 70 persen, lembar jawaban dapat terbaca dengan baik”, pesan Anang.
Kemudian, masih kata Anang, kalau mahasiswa sudah sudah mengupload atau mengunggah lembar jawaban, tunggu dulu kode perubahan file jawaban dan kode itu harus disimpan.
“Jangan tinggalkan laman sebelum muncul kode perubahan. Sebab sebelum dikoreksi biasanya ada keinginan mahasiswa untuk merubah jawaban sebelum waktu berakhir. Jadi harus hati-hati juga dalam mengupload jawaban”, tutup dia.
Editor : Ivi Hamsyah