Laporan : Jack
GEMAS – LAHAT
Dana Desa triwulan ketiga tahun 2020, yang telah di terima oleh pemerintah desa khususnya di Kabupaten Lahat Sumatera Selatan. Maka sesuai dengan peraturan pemerintah bahwa dana desa tersebut sebagian dialokasikan untuk penanggulangan covid-19. Dalam penyerahan bantuan langsung tunai dana desa ini harus melibatkan pihak keamanan dan ketertiban, yaitu dari TNI dan Polri. Seperti penyerahan BLT-DD
oleh pemerintah Desa Jadian Baru dan Desa Danau Belidang Kecamatan Mulak Sebingkai Kabupaten Lahat hari ini Selasa (15-12-2020). Babinsa Koramil 405/09/KA Serda Rudi Sudarto dan Serda Jusran, memantau langsung setiap penyerahan BLT-DD yang akan dibagikan kepada masyarakat. Penyerahan bantuan langsung tunai dana desa sebesar Rp 300,000;/bulan tersebut juga disaksikan Camat Mulak Sebingkai Drs Erlambang MM, H. Ikhsan Lidinilah Sekcam, Kanit Binmas Bripka Andi Maulana, Babinkamtibmas Aipda Agustiawan, Pendamping Desa (PD), BPD dan seluruh perangkat desa.
Penyerahan bantuan langsung tunai dana desa Jadian Baru dan Danau Belidang ini bertempat di kantor desa, dengan tetap mematuhi protokol kesehatan covid-19, yang semua penerima bantuan memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Komandan Kodim (Dandim) 0405 Lahat Letkol Kav Syawaf Al Amin SE, Danramil 405/09/KA Kapten CBA Ndaru Wedono, yang disampaikan Serda Rudi Sudarto, saat menyerahkan BLT-DD secara simbolis pada penerima bantuan mengharapkan, agar memanfatkan bantuan sosial ini dengan sebaik-baiknya dan tetap menjaga keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Karena dimasa pandemi Covid-19 ini, ekonomi masyarakat sangat terdampak dan banyak mengalami penurunan penghasilan. Maka dari itu pemerintah memberikan bantuan melalui BLT-DD sebagai tambahan untuk menopang ekonomi kebutuhan dalam rumah tangga.
“Mari kita jaga keamanan di masyarakat dengan sebaik-baiknya, hidupkan siskamling yang ada di desa,”terangnya.
Hal senada juga disampaikan Serda Jusran, bahwa kehadiran Babinsa di desa-desa untuk memantau keamanan dan ketertiban masyarakat. Apabila ada kerusuhan, atau kekacauan, bencana, ia minta pada masyarakat agar menghubungi pihak keamanan baik dari TNI atau dari Polri. Terlebih lagi saat pemerintah desa melaksanakan kegiatan seperti melaksanakan musyawarah desa atau penyerahan BLT-DD seperti ini, TNI ikut menyaksikan dan mengawal langsung prosesnya.
“Karena Kementerian desa sudah bekerjasama dengan TNI dan Polri untuk ikut mengawasi keuangan negara yang dikucurkan pemerintah ke desa, jadi ini adalah tugas kita bersama memberikan pembinaan dan pengawasan setiap pengalokasian anggaran,”tambahnya.
Editor : Ivi Hamzah