Home / LAHAT / AKIBAT NGEBUT TABRAKAN PUN TAK TERELAKKAN

AKIBAT NGEBUT TABRAKAN PUN TAK TERELAKKAN

Laporan : Tim

GEMAS – LAHAT

Setelah dua pekan lalu terjadi Kecalakaan Lalu Lintas (Lakalantas) antara kendaraan roda dua dan roda empat di Desa Arahan, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat, kini di tempat yang sama kembali terjadi kecelakaan lalulintas antara mobil angkutan koral dengan armada batubara sekira pukul 15 : 00, Kamis (30/08/18). Kendati tidak menelan korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kedua sopir truck naas itu mengalami Luka Ringan (Luring)  di tangan dan kedua kaki masing masing.

Informasi terhimpun, tabrakan ini diduga diakibatkan truck jenis Cold Disel pengangkut koral berplat Nomor Polisi (Nopol) BG 3595 EG yang disopiri Ongki (30) warga Desa Jati, Kecamatan Pulau Pinang, Kabupaten Lahat ini, melaju dari arah Muara Enim menuju Lahat dengan kecepatan tinggi, dan berusaha menyalip sebuah mobil tronton.

Tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP), datang dari arah Lahat mobil truck armada angkutan batubara jenis Cold Disel bernomor polisi BG 8305 DE yang dikendarai Alimin (46) asal Cinta Kasih, Kota Prabumulih. Karena dalam kondisi cepat dan tidak sempat mengelak, tabrakan pun tak bisa dihindari.

Mendengar suara benturan keras dari jalan raya tersebut, warga setempat berusaha memberikan pertolongan pada kedua sopir truck naas itu. Alhasil, kedua sopir dapat diselamatkan warga ke Puskesmas Desa Arahan yang tidak jauh dari TKP, guna diberikan pertolongan medis.

“Saya melihat langsung kejadian, suara dantuman keras itu karena mobil Truck dari Muara Enim yang menabarak,” terang Jali, seorang warga yang juga melihat kejadian itu.

Saat dimintai keterangan, rekan Alimin yang enggan menyebut namanya mengatakan, bahwa sebelumnya ia bersama Alimin memuat batubara di PT. DAS dan akan dibawa ke EPI.

“Kami habis muat batubara di PT DAS tadi”, katanya.

Selain menghebohkan warga setempat, kejadian inipun sempat membuat macet Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Lahat-Muara Enim. Hingga membuat Kobroni selaku Ketua BPD setempat meminta ke warga untuk membantu pengaturan di jalan,

‘Terpaksa warga juga ikut membantu mengatur lalulintas, agar kemacetan bisa terurai”, terang Kobroni.

Sesaat kemudian ditemui di lokasi usai melakukan olah TKP, pihak Satlantas Polres Lahat tidak ada lagi di lokasi, guna dimintai keterangan. Namun berdasarkan keterangan warga, setelah melakukan olah TKP, anggota Satlantas langsung melakukan proses lanjutan terhadap kedua sopir setelah dilakukan perawatan korban di Puskesmas Desa Arahan.

Saat berita ini ditulis, perwakilan pemilik kendaraan tengah melakukan negosiasi dengan warga untuk memindahkan muatan ke kendaraan lainnya. Hingga terpantau di lokasi, situasi lalulintas sudah berangsur aman lancar kembali.

 

Editor : Ivi Hamzah

Check Also

Wabup Lahat Widya Ningsih Menghadiri Pengukuhan Pengurus IPPAT MP2EL Sekaligus Halal-bihalal

Author : Arman LAHAT, GmS – Wakil Bupati Lahat Widya Ningsih, SH, MH menghadiri kegiatan …