Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
Laporan : Ivi Hamzah
LAHAT, gemasriwijaya.net – Sehubungan dengan telah direalisasikan anggaran APBN melalui dana desa tahap 1 tahun 2023. Maka hari ini Rabu (17-5-2023), Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Mulak Sebingkai melaksanakan Monitoring dan Evaluasi pembangunan di empat desa, yaitu Desa Jadian Baru, Desa Jadian Lama, Desa Danau Belidang dan Desa Penandingan. Hadir dalam monev tersebut, Camat Mulak Sebingkai Herwansyah SE, MM, yang diwakili oleh Elpan Rayin SE, (Sekcam), Bobi Eduar (Kasi Ekobang), Danramil 405/09/KA, Kapten Inf Heru Wedono yang diwakili Serda Didik (Babinsa), Kapolsek Mulak Ulu Iptu Ismail yang ang diwakili Kanit Binmas Bripka Andi Maulana, Ahmad Despi Zuriadi Pendamping Desa.
Kepala desa Jadian Baru Hardindi dalam laporannya dihadapan tim monitoring dan evaluasi menyampaikan, bahwa dana desa untuk tahun 2023 dialokasikan untuk ketahanan pangan dan kebutuhan Posyandu. Untuk ketahanan pangan tersebut yaitu ternak sapi sebanyak 15 ekor beserta kandang.
“Semoga ketahanan pangan hewani ini dapat berkembang biak untuk kebutuhan ekonomi masyarakat,”terangnya.
Sementara untuk Desa Jadian Lama Jadian Lama seperti dijelaskan oleh Budi (Kades) dana desa dialokasikan ke pemasangan lampu tenaga Surya 10 unit. Karena di kecamatan Mulak Sebingkai masih sering terjadinya mati lampu.
“Dengan telah dipasangkan lampu tenaga Surya ini, setidaknya desa kami tidak gelap gulita seperti talang, sehingga kami dapat mengontrol keadaan desa,”ujarnya.
Untuk Desa Danau Belidang seperti dijelaskan oleh Ektrawansah (Kades) dana desa tahap satu dialokasikan ke pembuatan sumur bor dan bak penampung serta kebutuhan posyandu.
“Alhamdulillah pembuatan 2 unit sumur bor sudah selesai dan sudah dimanfaatkan oleh masyarakat,”kata Ektra.
Dan untuk Desa Penandingan seperti dilaporkan oleh Sabran (Kades) dialokasikan ke ketahanan pangan yaitu menghidupkan kembali tebat mbahangan untuk objek wisata dan posyandu.
“Sekarang ini Kamis sedang membangun pondok wisata untuk pengunjung bersantai dan makan-makan. Karena empang ini nantinya akan kita isi dengan berbagai macam jenis ikan,”terangnya dihadapan tim monitoring dan evaluasi.
Sementara itu himbauan dari Babinsa Koramil 405/09/KA dan Bhabinkamtibmas Polsek Mulak Ulu menghimbau kepada masyarakat, di musim cuaca yang tak menentu ini agar masyarakat tetap waspada. Karena bila musim panas melebihi 30 derajat Celsius, dan curah hujan yang tinggi. oleh karena itu ia meminta agar tak melakukan pembakaran hutan lahan dan kebun (Karhutlah). Ia juga mengajak masyarakat tetap menjaga keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang tak melanggar hukum.
“Mari kita jaga Kamtibmas desa yang aman dan damai, sesuai dengan harapan kita bersama,”ungkapnya.
Setelah mendengarkan beberapa laporan dari kepala desa tentang pengalokasian dana desa, Camat Mulak Sebingkai melalui Elpan Rayin selaku komando forkopimcam mengatakan, bahwa setiap pekerjaan pembangunan di desa mulai dari titik Nol sampai akhir pengerjaan, pemerintah kecamatan wajib mengetahui sebagai bahan untuk laporan ke pemerintah. Oleh sebab ia meminta pada seluruh kades agar tetap berkoodinasi setiap pembangunan yang ada di desa mulai dari titik Nol sampai finishing. Elpan Rayin juga menyampaikan pesan Bupati Lahat Cik Ujang dan Wakil Bupati Haryanto, dalam memasuki tahun politik ini, sejatinya masyarakat tidak terpancing dengan dengan Isyu Isyu yang berkembang. Begitu juga bagi pegawai negeri sipil dan pemerintah desa agar tetap fokus dengan tugas dan pekerjaan sebagai pelayan masyarakat, karena ASN dan pemerintah desa tidak boleh berpolitik.
“Semoga beberapa pembangunan di empat desa yang kita lakukan Monev hari ini akan menjadikan desa yang makmur dan sejahtera. Dan kami minta pada kades agar secepatnya diselesaikan administrasi untuk pengajuan dana desa selanjutnya,”harapnya.
Editor : Riadi
