Laporan : Ganda Coy
LAHAT, Gemasriwijaya.Net – Akibat curah hujan lebat yang mengguyur Bumi Seganti Setungguan (Lahat) Provinsi Sumatera Selatan, dari malam hingga pagi ini membuat aliran beberapa sungai di kabupaten lahat meluap. Kamis (09/03/23).
Dampak hujan yang deras membuat Banjir Bandang menerjang pemukiman penduduk serta lahan pertanian milik warga. Pantauan di lapangan ada beberapa titik terjadinya bandang di wilayah Kabupaten Lahat diantaranya, Desa Tanjung Sirih Kecamatan Pulau Pinang, dimana Air Sungai Lim meluap hingga nyaris setara dengan jembatan penyeberangan, sehingga membuat arus lalu lintas (lalin), Lahat- Pagaralam lumpuh, Desa Karang Baru Kecamatan Lahat Selatan, Desa Keban Agung Kecamatan Mulak Sebingkai belasan rumah warga hanyut.
Begitu pula dengan Desa Lesung Batu, Kecamatan Mulak Ulu terjadi tanah longsor, dan membuat akses jalan tertutup material tanah dan ranting pohon yang roboh. Berikutnya di Desa Pagar Jati, Sirah Pulau dan Banuayu, Kecamatan Kikim Selatan pun demikian.
Agus, salah satu pengendara mobil asal Kota Pagaralam menuturkan, dirinya terkejut air di Sungai Lim nyaris sama dengan jembatan di Desa Tanjung Sirih.
“Sementara ini, akses ditutup karena deras dan berbahaya sekali untuk dilintasi, sejumlah kendaraan harus memutar balik melewati jalan alternatif,” tukasnya.
Senada, Evi pengendara lainnya mengemukakan, dirinya terpaksa memutar balik melintasi jalur alternatif di Muara Siban.
“Ini harus lewat Muara Siban lalu ke Gumay Ulu, karena jalan didepan tertutup air yang meluap,” pungkasnya.
Editor : Ivi Hamzah