Laporan : Toni R
PAGARALAM, Gemasriwijaya.Net – Ratusan pendemo menolak kenaikan harga BBM yang terdiri dari gabungan organisasi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi se-kota Pagar Alam kecewa karena tak berhasil menemui satupun anggota DPRD untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutannya.
Pantauan di lapangan, Kamis (15/09) ratusan pendemo ini mulai berkonvoi menggunakan atribut kampusnya masing-masing sambil membawa berbagai tulisan penolakan kenaikan harga BBM.
Menggunakan mobil komando, mereka memulai orasi menuntut agar para anggota DPRD menemui mereka untuk ikut mendukung aksi dan aspirasi para pendemo.
Namun sayangnya, ratusan pendemo ini tidak berhasil menemui satupun anggota DPRD karena menurut informasi seluruh anggota DPRD kota Pagar Alam sedang melaksanakan tugas keluar kota.
Hanya salah satu pegawai Sekretariat Dewan (Sekwan) yang ditugaskan untuk menemui mahasiswa menyampaikan bahwa ia seluruh anggota DPRD tengah berada di Jakarta dalam rangka pembahasan RAPBD Perubahan 2022.
“Saya sampaikan bahwa anggota DPRD sedang dinas di luar kota dalam rangka pembahasan APBD Perubahan 2022 dan baru akan ada lagi di Pagar Alam pada senin pekan depan,” jelas Arjanggi Kabag Pengawasan dan Penganggaran Sekretariat DPRD kepada para pendemo Kamis (15/09).
Sementara itu tim negosiasor dari Polres Pagar Alam meminta agar para pendemo untuk sementara cukup menyampaikan tuntutannya di sekitar area kantor DPRD saja tanpa perlu memaksa masuk kedalam gedung DPRD.
Editor : Ivi Hamzah