Home / KABAR NASIONAL / Naiknya Harga BBM, Penjualan Sepeda Listrik Laris Manis

Naiknya Harga BBM, Penjualan Sepeda Listrik Laris Manis

 

Laporan : Riki

MUBA, Gemasriwijaya.Net Naiknya harga BBM membuat sebagian besar warga Kecamatan Sanga Desa mulai beralih ke alternatif kendaraan yang ramah lingkungan dan tidak menggunakan bahan bakar minyak, salahsatunya yakni Sepeda Listrik. Senin.(12/09/2022).

Dalam satu minggu terakhir pasca kenaikan harga BBM, pesanan Sepeda Listrik di Kecamatan Sanga Desa meningkat cukup pesat.

Hal ini seperti diungkapkan oleh Yudi (26) pemilik Toko Yudhie Distro Fashion yang menjual Sepeda Listrik di Kelurahan Ngulak I Kecamatan Sanga Desa. Menurut Yudi, dalam satu minggu ini sudah puluhan Sepeda Listrik laku terjual.

“Sudah ada 10 Sepeda Listrik yang laku dalam minggu ini. Ya, mungkin efek dari kenaikan harga BBM sehingga masyarakat mencari alternatif kendaraan yang tidak menggunakan BBM,” katanya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, sepeda listrik sendiri memang tergolong kendaraan yang baru dikenal masyarakat. Kendaraan ini bisa melaju dengan dua cara, yakni pertama digerakan oleh motor listrik bertenaga baterai dan kedua dikayuh seperti sepeda pada umumnya.

Untuk tenaga baterainya sendiri kalau full itu bisa digunakan hingga jarak 40-50 km, dan dapat mengangkut beban sampai 100 kg. Kecepatan maksimalnya sendiri bisa sampai 40 km/jam. Jika baterainya habis, maka bisa dikayuh seperti sepeda biasa,” jelasnya.

Untuk harga jual Sepeda Listrik sendiri menurut Yudi, berkisar antara Rp 4.9 juta – Rp 6 juta per unit.

Kalau harga itu macam-macam, bergantung merk dan tipe. Namun yang paling laku hingga saat ini yang harga Rp 4.9 juta. Bagi masyarakat yang berminat membeli Sepeda Listrik bisa datang langsung ke toko kita, atau bisa telpon ke +62 822-8223-7929. Kita juga membuka sistem angsuran untuk pembelian Sepeda Listrik ini,” tukasnya.

 

Editor : Ivi Hamzah

Check Also

Poengky Indarti: Dari Pembela HAM Menuju Garda Depan Pemberantasan Korupsi

Rilis : SMSI   JAKARTA, GmS – Di dunia advokasi hukum dan hak asasi manusia, …