Laporan : Beben/Evri
MUARAENIM, Gemasriwijaya.Net – Balai Latihan Kerja ( BLK ) Dinas Tenaga Kerja Muara Enim terus meningkatkan sinergi dengan dunia industri, dan upaya yang dilakukan dalam pembentukan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Kerja dan Industri ( FKLPI) yang dilaksanakan di Aula Dinas Tenaga Kerja Muara Enim, Kamis ( 28/7/22 ).
Kegiatan Pembentukan Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Kerja dan Industri, dihadiri serta dibuka langsung oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja kabupaten Muara Enim Hj Herawati SH. Turut hadir dalam acara tersebut, Purnomo Ditjen Binavolantas Kemenaker RI, Edi Masri dan Chery Supit dari FKLPI Pusat kemudian Nasution ST., MT., Dekan Fakultas Teknik Serasan Muara Enim serta Perusahaan BUMN, BUMD BUMS dalam Lingkup kabupaten Muara Enim.
Kepala Dinas Tenaga Kerja kabupaten Muara Enim Hj Herawati SH., sangat mendukung penuh dengan program Balai Latihan Kerja ( BLK ) yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan dunia industri.
“Kita sangat mendukung dengan program ini, kemudian dalam pembentuk FKLPI ini nanti, kalau sudah ada SK akan segera kita usulkan untuk dilantik oleh pihak Kementrian Ketenaga Kerjaan, kemudian kita berharap terbentuknya FKLPI ini nanti dapat mensinergikan kegiatan anak anak yang di BLK dengan dunia usaha dan Industri”,ucapnya.
Dengan adanya ini, ia berharap angka penganguran yang ada di Muara Enim dapat berkurang, yang dapat terserap di dunian usaha dan Industri sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan Masyarakat di Kabupaten Muara Enim. Dan Balai Latihan Kerja ( BLK ) Kabupaten Muara Enim ini sudah dapat pembinaan di Balai Besar Latihan Kerja Pusat yang terletak di Serang, dan salah satu pembinanya adalah paket dan dibantu langsung oleh pemerintah Pusat dari APBN.
“Bukan hanya pendanaannya, alat alat latihanya juga di bantu, dan peran dari pemerintah daerah juga ada, sehinga dapat meningkatkan Kompetensi dalam dunia usaha dan Industri”, Ucapnya.
Sementara itu, Edi Masri Pengurus FKLPI Pusat menyampaikan, dengan terbentuknya Forum Komunikasi Lembaga Pelatihan Kerja Dan Industri ( FKLPI ) di Muara Enim, mampu bekerjasama dengan perusahan yang ada di Kabupaten Muara Enim dan juga dapat membantu calon pekerja lebih cepat terserap dipasar kerja. Dan dapat mengurangi angka pengangguran, karena salah satu penyebab masih banyaknya angka penganguran itu adalah tak ada skill, Kompetensi, SDM yang mau diserap oleh perusahaan itu belum sesui dengan kebutuhan perusahaan.
“Kita tau dalam dunia pendidikan mereka itu lulusanya nggak siap kerja, bagaimana mereka siap kerja, kalau mereka harus dilatih lagi dengan Training Center di lembaga Balai Latihan Kerja ( BLK ) yang sudah disiapkan oleh pemerintah, dan kami berharap Kedepan FKLPI ini mampu berjalan sesuai dengan harapan kita bersama”, ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut Universitas Serasan Fakultas Program study Teknik Sipil yang tergabung dalam FKLPI Muara Enim, menjadi Instruktur di Balai Latihan Kerja ( BLK ) Dinas Tenaga Kerja Muara Enim.
Editor : Ivi Hamzah