Laporan : Tim
MUARAENIM, Gemasriwijaya.com – Tragis nasib yang menimpa Kasyadi (54). Pasalnya, ia ditemukan salah satu warga di kebun karet sudah tak bernyawa dengan tubuh bersimbah darah dan penuh luka bacok, sekitar pukul 13,00, WIB pada Kamis (6/1/22).
Peristiwa ini sempat menghebohkan masyarakat Kapung 3 Desa Kepur, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan,.
Jazad pria yang kesehariannya bekerja sebagai buruh sadap karet ini, tepatnya ditemukian di pinggiran Sungai Pengailan perbatasan Desa Kepur dengan SP 02 Kabupaten Lahat, oleh Erwin warga setempat. yang kemudian melaporkannya pada Polres Muara Enim.
Mendapat laporan, Polres Muara Enim segera menuju ke lokasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang dipimpin Iptu. Darma Bakti. Di lokasi, ada juga Bhabinkamtibmas Desa Kepur serta Kepala Desa Kepur Hasminudin.
Menurut Erwin, ia menemukan jazad korban saat mau pulang ke dusun. Tiba di atas jembatan sungai, ia melihat orang yang sedang terbaring.
“Begitu didekati, aku melihat Kasyadi yang penuh dengan luka dan sudah tidak bergerak lagi,” jelas Erwin.
Begitu melihat Kasyadi yang penuh dengan luka, lalu dia berlari memanggil Apriawan yang punya pondok di kebun karet tempat kejadian.
“Lalu kami memberitahu warga yang lain. Menurut isteri korban, Kasyadi berangkat ke kebun sekitar pukul 10.00 WIB, setelah mengambil raport anaknya”, tambah Erwin.
Selaku kepala Desa Kepur Hasminudin berharap, agar motip kejadian ini cepat terungkap, pelakunya cepat tertangkap dan mendapatkan hukuman yang setimpal.
“Kasyadi ini adalah paman dari istri saya sendiri”, kata kades.
Sampai berita ini tayang, jenasah kasyadi dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan outopsi. Kasus ini masih dalam penyelidikan pihak Polres Muara Enim.