LAPORAN : SMSI
LUBUKLINGGAU, Gemasriwijaya — H-4 Hari Raya Idul Fitri 1442 H Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Fokompimda) kembali memborbardir bumi Sebiduk Semare dengan cairan disenfekta dengan titik awal eks Kompi Taba Pingin, Minggu (09/05/2021) pukul 07.00 WIB
Penyemprotan disenfektan serentak di Kota Lubuklinggau ini bertujuan untuk memutus rantai penyebaran Covid 19 dimana saat ini Kota Lubuklinggau berada dizona orange.
Dua mobil wartercanon POLRI dan sejumlah armada pemadam kebakaran diterjunkan untuk penyemprotan disepenjang jalan utama Kota Lubuklinggau.
“Penyemprotan disenfektan ini bagian dadi upaya dan ikhtiar kita untuk memutus rantai covid 19, agar nanti kita bisa melaksanakan sholat idul fitri di masjid-masjid atau di lapangan, mengingat saat ini kita zona orange, jangan sampai zona merah,” kata Walikota, H SN Prana Putra Sohe didampingi Wawako, H Sulaiman Kohar, Kapolres,AKBP Nuryono, Dandim 0406, Letkol Inf Erwinsyah, dan Ketua DPRD Lubuklinggau, H Rodi Wijaya.
Dikatakan Walikota, jika Lubuklinggau zona merah covid 19, maka kegiatan-kegiatan akan dibatasi,dan otomatis sholat IED di masjid pasti akan dilarang.
“Kita berupaya kita berikhtiar agar tidak seperti itu ( zona merah), mudah-mudahan lah tidak, kita bisa sholat IED nanti di masjid-masjid,” harapnya.
Dalam kesempatan ini, walikota juga menyerahkan bantuan alat semprot elektrik beserta 16 liter disenfektan,dan maskser serta APD untuk 72 Kelurahan.
“Tidak ada alasan lagi tidak melakukan penyemprotan, setiap kelurahan sudah kita berikan alat semprot dan disenfektan,” pungkasnya. (*)