Laporan : Dedi. S
GEMAS-MUARA ENIM
Dampak penyebaran wabah Covid-19 kian hari penyebarannya semakin masif, di Kabupaten Muara Enim terdapat 261 orang karyawan yang dirumahkan.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Muara Enim, Hj Herawati,Sabtu (11/4/2020) mengatakan, sejumlah pekerja di Muara Enim dirumahkan oleh berapa pelaku dunia usaha, merupakan dampak dari wabah virus covid-19.
“Ya ada, kurang lebih ada 261 orang masyarakat Muara Enim yang dirumahkan akibat dampak wabah virus Covid-19 ini,” ujarnya.
Herawati menjelaskan, pihaknya akan terus melakukan pendataan kepada masyarakat tentang pemutus hubungan kerja. “Kami persilahkan kepada yang bersangkutan segera melaporkan ke Disnaker Muara Enim untuk melaporkan apa bila ada yang di PHK agar kami data untuk selanjutnya akan kami carikan solusinya,” jelasnya.
Menurut Herawati, dengan adanya PHK otomatis akan ada pengangguran dan menjadi pencari kerja baru. Oleh karena itu, Disnaker Muara Enim akan memberikan berbagai pelatihan. Saat ini program pelatihan yang disiapkan, seperti perbengkelan mesin otomotif, las, juga ada kursus menjahit.
Selain itu, juga ada kegiatan padat karya seperti membuat jalan setapak menyesuaikan dengan kebutuhan. Juga ada Tenaga Kerja Mandiri (TKM).
“TKM ini selain mendapat pelatihan juga ada bantuan alat. Oleh sebab itu, para pencari kerja ini diharapkan mampu dan memiliki kualitas untuk bisa bekerja di perusahaan yang membutuhkan. Bahkan diharapkan bisa menjadi wirausahawan, karena pelatihan yang diberikan merupakan bekal yang bisa menjadikan lapangan pekerjaan,” harapnya.
Editor : Ujang