Laporan : Jack
GEMAS – LAHAT
Putusnya irigasi persawahan Cughup Ganam Desa Tanjung Baru, dan Desa Tanjung Kurung Ulu Kecamatan Tanjung Tebat, Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan, beberapa waktu lalu. Membuat Ardiansyah Anggota DPRD Lahat prihatin, hingga ia terjun langsung ke lokasi untuk mengecek seberapa parah longsornya Siring irigasi persawahan tersebut. Irigasi cughup ganam yang mengaliri areal persawahan lebih kurang 72 hektar tersebut, antara Desa Tanjung Kurung Ulu dan Desa Tanjung Baru ini membuat masyarakat mengeluh. Pasalnya, sawah yang sedang membutuhkan pasokan air saat ini cukup banyak. Karena kondisi sawah saat ini, ada yang baru panen, ada yang baru menanam, ada juga yang baru menggarap dengan hendtraktor. Pernyataan ini disampaikan Hidayatullah selaku petugas P3A Desa Tanjung Baru, dihadapan Ardiansyah Anggota DPRD Lahat. Herdi berharap kepada pemerintah untuk memberikan bantuan perbaikan siring irigasi cughup ganam. Karena panjang longsor Siring mencapai 30 meter.
“Untuk sementara kami bergotong royong memindahkan siring dengan alat seadanya. Karena persawahan kita saat ini sedang membutuhkan air,” ucapnya dihadapan Ardiansyah Senin (30-9-19).
Ardiansyah, Anggota DPRD Lahat ini, langsung merespon cepat atas permintaan masyarakat yang ingin siring irigasi cughup ganam secepatnya diperbaiki. Namun ia belum bisa memastikan untuk memberikan bantuan di tahun 2019 ini atau secepatnya, karena anggaran saat ini sudah tidak ada. Akan tetapi ia akan mengalokasikannya di anggaran tahun 2020 atau tahun depan.
“Kami sangat prihatin atas musibah ini, tapi kami belum bisa berbuat secepatnya untuk memberikan bantuan perbaikan. Akan kita anggarkan tahun depan,” ujar pria yang akrab disapa Anca ini.
Anca berharap pada masyarakat agar bersabar, ia akan terus berusaha untuk mencarikan solusinya.
“Untuk sementara biarlah dikerjakan secara manual dulu, insa Allah nanti akan kita buat permanen,” harapnya sekaligus memberikan bantuan alakadarnya pada masyarakat.
Senada dengan Arya Pulun, Camat Tanjung Tebat yang ikut mendampingi Anca ke lokasi longsor mengharapkan, secepatnya Siring cughup ganam ini diperbaiki oleh pemerintah, karena siring yang dipindahkan secara manual oleh masyarakat dengan cara bergotong royong ini, tak akan bertahan lama. Pasalnya, siring yang terletak dipinggir jurang ini sangat rentan akan longsor.
“Semoga pemerintah cepat memperbaikinya, karena dikhawatirkan pada musim hujan nanti, pasti debit air akan meningkat,” ucapnya.
Kedatangan anggota DPRD lahat ini, disambut baik oleh masyarakat yang sedang bergotong royong di lokasi longsor. Masyarakat sangat berterimakasih, longsornya siring irigasi cughup ganam ditinjau langsung oleh wakil rakyat. Seperti yang diutarakan oleh Herdianto, ia sangat bersyukur mempunyai wakil rakyat yang betul-betul merakyat dan mendengarkan keluhan dan persoalan rakyat. Ia berharap apa yang diusahakan oleh Ardiansyah nantinya segera tercapai untuk melakukan perbaikan siring irigasi cughup ganam.
“Kami sangat berterimakasih pada Ardiansyah yang telah mengunjungi langsung lokasi longsor ini, dan beliau siap mengalokasikan anggaran 2020 untuk perbaikan siring ini,” pungkasnya.
Editor : Ivi Hamzah