Home / LAHAT / SELAKU PENGHASIL KOPI, LAHAT KEJAR SERTIFIKASI INDIKASI GEOGRAFIS

SELAKU PENGHASIL KOPI, LAHAT KEJAR SERTIFIKASI INDIKASI GEOGRAFIS

Laporan : Prim

GEMAS – LAHAT

Kabupaten Lahat merupakan salah satu penghasil kopi terbesar di Sumatera Selatan. Hanya saat ini, belum ada sertifikat perlindungan Indikasi Geografis (IG).

Guna mengejar hal tersebut, Dinas Pertanian Lahat melalui Bidang Perkebunan mengundang pihak Kementrian Hukum dan HAM Republik Indonesia untuk melakukan sosialisasi dan tonggak awal menuju sertfikasi IG kopi lahat.

Acara dilaksanakan di ruang rapat Dinas Pertanian Lahat, Selasa (6/8). Dengan narasumber dari Kemenkumham, diantaranya Idria ST MSI dari Direktur Jenderal Kekayaan Inteluktual Kemenkum RI, Yulkhaidir Kasubsi Pelayanan Kekayaaan Intelektual Kanwil Kemenkumham Sumsel.

Acara dibuka langsung oleh Kadis Pertanian Ir H Agustia Budiman, diikuti oleh para petani, penggiat kopi, Bapeda Lahat, pelaku usaha kopi lahat.

“Adanya sosialisasi IG ini diharapkan. Kopi lahat memiliki sertifikasi perlindungan kopi IG kedepannya,” ungkap Kadis Pertanian Ir H Agustia Budiman diampingi Kabid Perkebunan Engkos Kosasih, Selasa (6/8).

Bupati Lahat Cik Ujang SH melalui Wabup Lahat H Haryanto SE, MM, MBA, menegaskan bahwa Pemkab Lahat mendukung adanya IG Kopi Lahat.

Dinas terkait agar segera menyusun anggaran dan segera berkoordinasi. Sehingga syarat dan keperluan menuju sertifikasi IG Kopi Lahat bisa dapat tercapai. “Adanya IG Kopi Lahat bisa meningkatkan Kopi Lahat agar lebih dikebal luas. Pemkab dukung penuh,” ungkapnya.

Sementara Idris ST MSI bahwa dengan adanya IG maka bisa meningkatkan harga jual kopi Lahat. Sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan. Namun IG mengakui produk dengan kualitas tertentu, dibuat sesuai dengan metode tradisional, atau menikmati reputasi tertentu dan atribut wilayah tertentu.

Dari sosialisasi tersebut, peserta dari petani, penggiat kopi dan pelaku usaha langsung membentuk organisasi, membahas logo dan nama IG untuk segera diusulkan.

Editor : Ivi Hamzah

Check Also

Diduga Kecelakaan Kerja, Karyawan Tambang Batubara di Gumay Talang Meninggal Dunia Mengenaskan

Author: Nop   LAHAT, GmS – Sekira pukul 22.00 pada Rabu tanggal 13 November 2024 …