Home / MURA / CAMAT DAN KADES IKUTI BIMTEK PENINGKATAN KAPASITAS APARATUR DESA

CAMAT DAN KADES IKUTI BIMTEK PENINGKATAN KAPASITAS APARATUR DESA

Laporan : Jhuan

GEMAS – MUSI RAWAS

Guna meningkatkan kapasitas aparatur desa yang ada di Kabupaten Musi Rawas dalam meningkatkan pembangunan dan perekonomian di desa, Senin (17/6/2019) seluruh kepala desa dan camat yang ada di wilayah Kabupaten Musi Rawas menghadiri Pelatihan Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Aparatur Desa Tahun 2019, di Hotel Abadi Malioboro, Yogyakarta.

Bimtek tersebut dibuka langsung Bupati Musi Rawas H Hendra Gunawan yang juga dihadiri Kejari Lubuklinggau, Zairida SH M.Hum, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Musi Rawas, H Mefta Joni dan para peserta.

Dalam sambutannya bupati menyampaikan harapan, dengan adanya kegiatan tersebut dapat memberikan dampak positif dan menambah wawasan bagi peserta terutama para kepala desa untuk dapat menciptakan beberapa ide dan gagasannya didalam membangun desanya masing-masing.

Tentunya, dengan mengikuti Bimtek dan melihat kemajuan pembangunan desa terutama di Desa Ponggok yang dijadikan sebagai perbandingan nantinya dapat juga diterapkan dan dilaksanakan di Kabupaten Musi Rawas.

“Seluruh peserta pelatihan agar benar-benar mengikuti dan serius untuk belajar di kegiatan ini, agar nantinya setelah selesai, dapat menerapkan hasil nya di wilayahnya masing-masing demi kemajuan desanya,” kata bupati.

Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Musi Rawas, H Mefta Joni melalui Sekretaris Dinas PMD, Alexander saat dikonfirmasi, Selasa (18/6/2019), menjelaskan, bimtek tersebut dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas aparatur desa di Kabupaten Musi Rawas.

Selain itu katanya, juga dilakukan studi kajian ke Desa Ponggok, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Alasan Desa Ponggok dijadikan sebagai tempat studi kajian jelasnya, sebab Desa Ponggok dinilai sukses dan berhasil dalam pengelolaan BUMDes.

Menurut Alex, ada banyak manfaat yang akan di dapat dari Desa Ponggok dan tentunya dengan harapan, ini akan memunculkan sebuah inovasi dan kreatifitas bagi aparatur desa yang ada di Kabupaten Musi Rawas didalam pengelolaan BUMDes nya.

“Desa Ponggok ini, merupakan salah satu desa di Indonesia yang memiliki Bumdes dengan 11 unit usaha dengan pendapatan asli desa di tahun 2018 sebesar 16 milyar, dan melalui studi kajian ini kita berharap para peserta yakni kades dapat membawa hasil kajiannya untuk dapat dilaksanakan di Kabupaten Musi Rawas,” jelasnya.

Editor : Ivi Hamzah

Check Also

Pemulihan Jembatan P6 Lalan: 12 Kesepakatan untuk Kebangkitan Transportasi

Author : Nopi   PALEMBANG, gemasriwijaya.net – Robohnya Jembatan P.6 Kecamatan Lalan, Kabupaten Muba pada …