Laporan : Ron
GEMAS – LAHAT
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Lahat meminta agar Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Lahat untuk menelusuri dugaan adanya temuan praktek Money Politic (Politik Uang) yang diduga dilakukan oleh salah satu Calon Anggota Legislatif DPRD Kabupaten Lahat di Kelurahan RD. PJKA Bandar Agung, Kecamatan Lahat, Kabupaten Lahat yang merupakan Daerah Pemilihan (Dapil) I pada Selasa (16/4/19) siang, atau H-1 pelaksanaan pencoblosan Pemilu 2019 yang akan digelar besok Rabu tanggal 17 April 2019.
“Saya sudah berada di sekretariat Panwascam. Dan kami sudah panggil Petugas Pengawas Lapangan (PPL) yang menemukan dugaan money politic tersebut”, kata Ketua Bawaslu Kabupaten Lahat, Andra Juarsyah, S. Pd.I melalui Divisi Penindakan dan Hukum, Paigal Firdaus, SP, saat dikonfirmasi via telepon sore ini.
Kendati demikian, menurut Paigal, Panwascam tidak bisa serta merta melakukan penelusuran seketika. Selain data tersebut masih dalam bentuk fhoto, pihak Panwascam juga masih membutuhkan saksi-saksi.
“Paling tidak seusai Pemilu esok, Panwascam akan melakukan penelusuran kebenaran temuan dan laporan PPL itu, masyarakat juga tak perlu khawatir. Walaupun nanti Pemilunya usai, namun jika temuan itu terbukti, maka proses hukumnya tetap akan terus berjalan”, tegas Paigal.
Selaku Ketua Bawaslu Kabupaten Lahat, Andra Juarsyah sendiri tak menampik jika beberapa belakangan ini pihaknya menerima laporan dugaan money politic. Termasuk yang terjadi pada hari ini di Dapil 1 Kecamatan Kota Lahat. “Iya, termasuk kemarin juga ada beberapa wartawan dari luar Kabupaten Lahat, mengendus dugaan beberapa PPK yang dikumpulkan oleh salah satu kandidat. Tapi karena ini baru dugaan, maka kami masih perlu penelusuran lebih lanjut dan teliti, supaya tidak menimbulkan fitnah”, tutur Andra.
Sementara itu, Marwan Caca selaku Ketua Panwascam Kecamatan Kota Lahat juga mengakui adanya laporan dari PPL terkait dugaan temuan money politic tersebut. “Sesuai perintah pimpinan kami (Bawaslu), maka kami akan melakukan penelusuran terlebih dahulu”, terangnya.
Sebelumnya, JN selaku PPL di Kota Lahat mengaku telah mengendus dugaan money politic tersebut. Kemudian, kabar temuan itu langsung disikapi oleh pihak Bawaslu Kabupaten Lahat dan Panwascam Kecamatan Lahat.
“Fhoto barang buktinya sudah kuberikan pada Panwascam”, tegasnya.
Editor : Ivi Hamzah