Home / LAHAT / ISU YANG MENIMPA CALEG DEMOKRAT HANYA SALAH PAHAM

ISU YANG MENIMPA CALEG DEMOKRAT HANYA SALAH PAHAM

 

Laporan : Tim Gemas

GEMAS – LAHAT

Perihal mengenai hebohnya issue kasus perselingkuhan yang terjadi saat tasyakuran tim sukses Cik Ujang pada Minggu malam (3-3-19) di Desa Keban Agung Kecamatan Mulak Sebingkai Kabupaten Lahat, sangatlah tidak benar adanya. Oleh sebab awak media hari ini, Selasa (05-03-19) mencoba menelusuri perihal Kasus yang menimbulkan polemik dimasyarakat tersebut. Karena kabar yang beredar dimasyarakat, adanya dugaan perselingkuhan dilakukan oleh salah satu Calon Legislatif DPRD Kabupaten Lahat dapil tiga dari partai Demokrat.

Sebab, saat dikonfirmasi terduga yang bernama Gunawan menyatakan, bahwa kejadian yang sebenarnya pada saat itu ia berada didalam mobil yang terparkir dipinggir jalan yang tak jauh dari rumah Agus, suami dari Novia Kolopaking yang diisukan teman WIL (wanita idaman lain) Gunawan. Karena kebelet ingin membuang air besar, akhirya ia langsung menuju rumah Agus untuk menumpang ke WC, tapi sayang Agus sedang tidak ada dirumahnya, yang ada melainkan Novia istrinya Agus.

“Aku baru sampai dirumahnya tau-tau Agus pulang dan menuduh aku selingkuh, hingga terjadi keributan,” terangnya saat dihubungi Via handphone.

Masalah ini lanjut Gun, hanya salah paham, dan akhirnya ia ke-dua belah pihak sepakat damai secara keluarga.

“Istrinya Agus itu kan tim keluarga aku, untuk mencarikan suara buat pileg nanti, makanya banyak isu yang beredar diluar sangatlah tidak benar,” tambahnya.

Pernyataan tersebut dibenarkan Sugak, Kadus Desa Keban Agung yang ada di lokasi kejadian saat ia melerai keributan yang terjadi. Namun Sugak tidak tahu secara persis kejadian yang terjadi, sebab ia dipanggil masyarakat untuk mengamankan keributan tersebut.

“Pas malam kejadian aku di rumah, tau-tau ada yang menggedor pintu rumah, mengatakan ada orang ribut, minta tolong, aku langsung kelokasi takut kalau ada ancaman massa,” ungkap Kadus.

Tapi syukurlah, lanjut Sugak, keributan yang terjadi bisa aman dan mereka berdua sudah melakukan kesepakatan damai.

“Semalam sudah damai secara keluarga, kedua belah pihak sudah sepakat,” tambahnya.

Senada dengan Mahidin, Kepala Desa Keban Agung saat dikonfirmasi dirumahnya mengatakan bahwa keributan yang terjadi hanya salah paham, kalau secara kronologis kejadian ia tidak tahu, karena baru dapat kabar tersebut hari sudah siang.

“Posisi rumah saya dengan lokasi keributan kan jauh, karena kejadian jam satu malam saya sudah tidur di rumah. Tapi sekarang Alhamdulillah mereka berdua sudah sepakat damai,” pungkasnya.

Editor : Ivi Hamzah

Check Also

Hadirkan Artis Ibukota, YM-BM Gelar Pesta Rakyat

Author : Nopi   LAHAT SUMSEL, MLCI – Hampir 80 persen persiapan Pesta Rakyat yang …