Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
Laporan : Tim Gemas
GEMAS – LAHAT
Selasa (19/02/19) lusa, direncanakan masyarakat Desa Arahan dan Gedung Agung, Kecamatan Merapi Timur, Kabupaten Lahat akan menggelar aksi damai ke gedung Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Polres Lahat. Rencana aksi ini menyusul hadirnya rasa mulai bosan masyarakat dengan janji manis PT. Musi Hutan Persada (MHP) tentang pembayaran kompensasi yang telah dijanjikan pihak perusahaan, namun sampai sekarang belum ada kabar dan titik terangya.
Rencana demo ini, seperti yang diutarakan Ramli sebagai perwakilan dari masyarakat saat dibincangi awak media pada Minggu (17/02/19). Menurut dia, pelaksanaanya aksi ini akan dilaksanakan pada Selasa 19 Februari 2019 di depan Kantor Pemda Lahat dan Polres Lahat,
surat.
“Adapun atribut yang akan kami bawa berupa tenda, alat masak dan pengeras suara. Dan masa yang akan hadir kurang lebih 300 orang, dari dua desa dan simpatisan masyarakat lainya. Pokonyo, kami akan adakan demo sampai tuntutan kami dipenuhi. Kami masyarakat ngak akan pulang ke rumah, sebelum keinginan kami terpenuhi”, tegas Ramli.
Aksi ini digelar, lanjut Ramli, berdasarkan 5 poin. Yakni berita acara rapat gabungan komisi 1 dan ll DPRD bersama PT. MHP pada Senen tanggal 8 Desember 2014, berita acara kesepakatan kerja DPR RI pada hari Kamis tanggal 21 April 2016 di Kantor Bupati Lahat. Kemudian notulen rapat hari hari Rabu 21 Nopember 2018 di Kantor Bupati Lahat, antara PT, MHP, masyrakat, Pemkab, pihak kecamatan, kepala Desa Arahan dan Kepala Desa Gedung Agung, surat Sekjen Badan Keahlian DPR RI Nomor DA/2610/setjen DPR RI /Hk.02/Xll/2018 tanggal 26 Nopember 2018 dan surat Karo Wassidik Bareskrim Mabes Polri Nomor B/7527/XI Res.7,5/2018/Bareskrim 21 Nopember 2018.
“Kami sudah bosan dengan janji-janji, kami masyarakat berharap pemerintah mendengar jeritan hati masyrakat kecil yang merasa terzolimi. Ke mana lagi tempat kami mengeluh dan meminta keadilan, selain kepada pemerintah, Kami minta kepada pemerintah, supaya memangil pihak PT.MHP untuk segera memenuhi tuntutan kami”, tandas Ramli.
Editor : Ivi Hamzah
