Laporan : Tim Ampera
GEMAS – LAHAT
Tidak terima perlakuan salah seorang oknum kontraktor di Lahat, akhirnya Rahmat ( 27) seorang jurnalis media cetak Majalah Genta, warga Talang Jawa Selatan, Gang Talang Sari, Kelurahan Talang Jawa Selatan, Lahat, akhirnya melaporkan perbuatan oknum kontraktor yang diketahui bernama Topan (37) warga Blok C, Kelurahan Bandar Jaya Lahat, bersama rekannya yakni Iwan (36) warga Desa Ulak Lebar ke Polres Lahat.
Peristiwa menimpa korban itu terjadi. Selasa (11/12/18) sekitar pukul 10.30 WIB, di depan Kantor PWI lahat. Berawal saat itu korban Rahmat yang sedang ngobrol dengan rekannya didalam Kantor PWI tiba – tiba didatangi kedua tersangka.
Setelah korban Rahmat dipanggil keluar oleh tersangka Topan untuk menanyakan perihal motor yang dibawak oleh korban, entah mengapa, kedua tersangka langsung menghajar dengan pukulan dan tamparan yang mengarah ke wajah Rahmat ( korban ).
Aksi pemukulan yang dilakukan kedua tersangka itu pun baru berhenti setelah rekan korban yakni Bambang melerainya. Sementara kedua tersangka usai puas menganiaya korban langsung membawa pergi motor yang awalnya dibawah korban ke Kantor PWI. Sedangkan setelah kejadian korban pun melaporkan kedua tersangka pemukulan ke Polres Lahat.
Kepada wartawan korban Rahmat mengaku, tidak tahu persis persoalanya. Terlebih lagi dengan motor yang dibawahnya tersebut. Menurut korban, tersangka Topan menuduh dirinya telah mencuri motor Trail warna putih yang dibawa tersebut.
“Padahal motor itu diperoleh dari hasil gadaian dan dipakai oleh saya atas seijin kakak ipar. Lantas kedua tersangka datang menanyakan perihal motor itu. Dan menganiaya saya. Karena tidak terima akhirnya kedua tersangka saya laporkan ke Polres Lahat.” Jelasnya.
Kapolres Lahat AKBP Ferry Harahap Melalui Kasat Reskrim AKP Satria Dwi Dharma ketika dikonformasi membenarkan adanya laporan penganiayaan terhadap korban.
“Korban termasuk saksi – saksi sudah kita mintai keterangan untuk mengambil langkah penyelidikan lebih lanjut.” tegas Satria.
Editor : Ivi Hamzah