GEMAS – LAHAT
Selama 73 Tahun Indonesia Merdeka, masih banyak sekali masyarakat yang belum merasakan atau menikmati Kemerdekaan dengan layak. Seperti kemerdekaan memiliki meteran listrik untuk penerangan dirumah pribadi dikarenakan tidak mampu membeli meteran karena mahal. Oleh sebab itu Ketua YLKI Lahat Ir Sanderson Syafei berinisiatif untuk meringankan beban warga yang tidak mampu untuk memiliki meteran listrik.
Dikatakan Sanderson saat memasang meteran listrik dirumah Purida warga Desa Geramat Kecamatan Mulak Ulu, bahwa Ia sangat prihatin selama 73 Tahun Indonesia Merdeka masih banyak sekali warga khususnya di Kabupaten Lahat yang belum memiliki meteran listrik sendiri. Dengan alasan inilah ia ingin mempasilitasi warga yang tidak mampu untuk mendapatkan meteran listrik dengan harga murah.
“Kita sangat peduli pada masyarakat, oleh sebab itu kita semaksimal mungkin berusaha bagaimana warga yang tidak mampu ini untuk mendapatkan meteran listrik. Apalagi kabupaten lahat sekarang ini menjadi pemasok listrik, sangat kita sayangkan masih banyaknya masyarakat yang belum memiliki meteran listrik,” jelas pria yang aktif di organisasi ini, Jumat (05-10-18).
Untuk hari ini lanjut Sanderson, Ia memasang meteran di Kecamatan Mulak Ulu, di Desa Sengkuang 23 rumah dan Desa Geramat 9 rumah. Adapun syarat yang harus warga siapkan seperti Kartu Keluarga (KK), Kartu Tanda Penduduk (KTP) Surat Keterangan Tidak Mampu.
“Dengan mencukupi syarat tersebut kami usahakan warga mendapatkan meteran listrik sendiri dengan harga yang relatif mampu,” ujarnya.
Purida (46) ibu rumah tangga yang telah mendapatkan meteran listrik sendiri, ia sangat berterimakasih pada Sanderson telah menjadi perpanjangan tangan baginya untuk mendapatkan meteran listrik.
“Kami sudah lama sekali ingin memiliki meteran listrik sendiri, tapi kami tidak mampu membayar karena harganya cukup mahal. Sekarang kami sudah mendapatkan meteran listrik sendiri berkat bantuan ketua YLKI Lahat,” ucapnya.
Senada dengan bapak Sapindi, Ia juga mengucapkan terimakasih karena telah dipasangkan meteran listrik oleh PLN berkat bantuan bapak Sanderson. Karena selama ini Ia menyambung kabel ke Masjid untuk mendapatkan lampu.
“Alhamdulillah kami sangat tertolong dengan bantuanya bapak Sanderson, yang telah memperhatikan kami sebagai masyarakat tidak mampu ini untuk mendapatkan meteran listrik sendiri, jadi kita tidak nyambung kabel lagi ke tempat lain,” pungkasnya.
Editor : Ivi Hamzah