LAPORAN : Tim
GEMAS – LAHAT
Mantan Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Lahat era 2013, Delly Kurniadi Lani, SH secara objektif mengaku tak bisa menilai capaian kerja Panwaslu Lahat yang dipimpin oleh Sepsata Andrean, SE sekarang ini. Karena menurut dia, (Delly), Panwaslu merupakan lembaga yang kolektiv dan kolegial.
“Naah maaf, sulit bagi saya untuk menilai capaian kerja Panwaslu yang sekarang, karena lembaga ini tidak dapat dinilai secara terukur”, demikian kata Delly, saat dihubungi via pesan singkat di WhatsApnya, Sabtu (21/7/18).
Kendati demikian, saat dimintai pendapatnya tentang adanya pemberitaan dibeberapa media yang menyangkut aktivitas Panwaslu pascapilkada, Delly menyebut, komisioner di Panwaslu Lahat sudah melakukan yang terbaik bagi lembaganya.
“Itu sudah bagus. Yang pasti mereka bertiga (Komisioner Panwaslu) ingin, dan berupaya untuk yang terbaik bagi lembaga. Sedangkan untuk keputusan, sebelum diambil, kan dikaji dulu. Setelah itu, diplenokan. Artinya di tingkat pleno lah yang menentukan, makanya semua komisioner di lembaga negara biasanya ganjil”, ujar dia.
Terkait bergulirnya perkara dugaan Money Politik yang ditangani Panwaslu Lahat hingga ke meja persidangan di pengadilan, Delly juga mengapresiasi itu.
“Baguslah itu, setidak-tidaknyo mereka begawe (Kerja), apo lagi ado yang lah ke ranah pengadilan. Itu positif”, ungkap pria berkacamata berbasis pendidikan Sarjana Hukum ini.
Editor : Ivi Hamzah