Home / LAHAT / DINAS PERTANIAN TINJAU PADI WARGA PAGUN

DINAS PERTANIAN TINJAU PADI WARGA PAGUN

LAPORAN : Armansyah 
GEMAS – PAGAR GUNUNG
Menindaklanjuti adanya kekeluhan sekaligus rasa kecewa para petani sawah Desa Merindu, terhadap hama  “kepi”. Maka, hari ini Jum’at (26/01/18) pihak dari Dinas Pertanian terjun secara langsung ke lokasi areal persawahan milik warga  di Desa Merindu khususnya sawah milik Herlan (38).
Pirdaus, Kepala Bidang Tanaman Pangan, menerangkan, tampak di lokasi memang ada beberapa sawah petani yang daun padinya menguning, namun bukan karena hama “kepi” ini terjadi karena volume air di sawah tersebut sangat kurang. Maka mengakibatkan daun padi nya menguning, oleh sebab itu agar daun padi tidak menguning volume air di sawah harus maksimal.
“Penyebab daun padi menguning karena kekurangan air, bukan karena hama kepi yang menjadikan warga takut akan gagal panen,” terangnya.
Sementara itu, Sularno, yang juga dari pihak Dinas Pertanian, ia menjelaskan bagai mana cara menanggulangi daun padi milik petani yang sudah menguning, dan juga cara membasmi hewan kepi. Agar daun padi tidak menguning volume air di sawah harus menggenang, jangan sampai kekurangan,  mengenai hama “kepi” di sawah harus dipasang lampu, karena hama kepi apabila ada cahaya lampu “kepi” akan mengerumuni sumber cahaya tersebut, kemudian dipasang baskom berisi air sebagai perangkap hama kepi tersebut.
“Agar terhindar dari hama kepi, sawah harus tergenang air, kemudian dipasang lampu dan baskom besar besar berisi air sebagai perangkap,” terangnya.
Di tambahkan Sularno, setelah di lihat padi warga ini, tidak bisa dikatakan akan terancam gagal panen, karena masih banyak cara untuk mengantisipasi hama termasuk hama “kepi”. Sawah milik petani ini cuma kekurangan volume air sehingga mengalami daun padi menguning.
“Ya, karena ini semua bisa kita tanggulangi atau di antisipasi dengan melakukan berbagai cara, jadi padi yang ada di sawah ini belum bisa di pastikan terancam gagal panen”, pungkasnya.
EDITOR : Ivi Hamzah

Check Also

Diduga Kecelakaan Kerja, Karyawan Tambang Batubara di Gumay Talang Meninggal Dunia Mengenaskan

Author: Nop   LAHAT, GmS – Sekira pukul 22.00 pada Rabu tanggal 13 November 2024 …