Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
PAGARALAM, Ampera Sumsel – Lubang besar yang menganga di jalur lurus Jalan Kolonel H Burlian, Kelurahan Kuripan Babas, Kecamatan Pagaralam Utara, menjadi ancaman keselamatan pengendara sepeda motor dan mobil saat melintasi jalan tersebut. Jumat (27/01).
Mengantisipasi agar tidak terjadi kecelakaan, warga sekitar berinisiatif memasang bambu dan karung plastik, penanda bagi pengendara untuk senantiasa waspada, sehingga tidak terperosok dan dapat terhindar dari ancaman lubang, yang berdiameter cukup lebar
ketika melintasi kawasan ini.
“Lubang besar tepat di pinggiran jalan ini, sangatlah membahayakan sekali bagi pengguna jalan yang melintas, karena posisinya tepat di jalan lurus, jadi pengendara yang tidak paham jalan bisa celaka dibuatnya,” ujar Doni (28), salah seorang pengendara sepeda motor,kemarin.
Diakui Doni, dirinya sempat nyaris terperosok ke dalam lubang, akibat belum paham betul kondisi jalan, yang tengah mengalami kerusakan tersebut, beruntung laju kendaraan dikemudikannya tidak dalam kondisi kencang, sehingga lubang di badan jalan bisa dihindari.
“Kalau tidak konsentrasi penuh melajukan kendaraan, bukan tak mungkin malah masuk ke dalam lubang, selaku pengendara kita minta kepada pihak terkait, agar dapat melakukan perbaikan secepatnya,” pintanya.
Sementara, Camat Pagaralam Utara Muhlis Gunawan SSTp MSi dibincangi wartawan koran ini mengatakan, telah mengetahui perihal kerusakan dan lubang besar di Jalan Kolonel H Burlian, KelurahanKuripan Babas.
“Sudah 2 bulan terakhir ini, kondisi pinggiran Jalan kolonel H Burlian berlubang, kemungkinan disebabkan badan jalan menurun, terlebih di bagian bawah jalan ada saluran drainase,” kata Muhlis.
Muhlis menambahkan, agar para pengendara tidak jatuh terperosok ke badan jalan berlubang, warga sekitar pun berinisiatif untuk memasang bambu dan karung bekas, sebagai tanda peringatan buat lebih waspada.
“Pemasangan tanda peringatan nisiatif warga, kalau siang hari lubang jalan masih bisa terlihat, tapi di malam hari, dengan penerangan lampu jalan yang terbatas, barang tentu akan menyulitkanpengendara,” katanya.
Apalagi letak jalan mengalami kerusakan itu, sebut Muhlis, berada di posisi jalan lurus, yang menjadikan para pengendara senantiasa memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi. Dan kabarnya di tahun ini, kerusakan badan jalan akan segera diperbaiki.
“Posisi badan jalan mengalami kerusakan tersebut, berupa jalan lurus yang membuat pengendara kerap kencang memacu laju kendaraan, dengan kondisi demikian ini kita imbau pengendara untuk dapat waspada, guna menghindari hal tidak diinginkan,” imbuhnya. (Dian)
