JAKARTA, Ampera Sumsel – Usai menghadiri acara kegiatan rapat paripurna TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-37 di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, pada 20 Januari lalu, Bupati Lahat Aswari Rivai mengakui kemanunggalan itu terlihat jelas.
Hadir dalam acara tersebut Panglima TNI beserta jajaran, Kementerian RI terkait, beberapa Kepala Daerah dan Kepala Beppeda yang daerahnya melaksanakan kegiatan TMMD. Kabupaten Lahat menjadi salah satu yang merupakan daerah sasaran TMMD tahun 2015/2016 lalu.
Dikatakan Bupati Aswari, program TMMD merupakan kegiatan yang mayoritas melibatkan personil TNI yang dibantu masyarakat. Dalam pelaksanaannya, TNI menargetkan pengerjaan programnya selesai dalam 30 hari.
“Kami akan terus bekerja sama dengan pihak TNI dalam hal kegiatan TMMD, terutama di daerah seperti di Kabupaten Lahat,” ujar Bupati Aswari yang hadir pada acara di Cilangkap itu.
Menurut Ketua DPD Partai Gerindra Sumatera Selatan ini bahwa instruksi Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantio pada saat melaksanakan TMMD itu, anggota TNI itu harus tinggal di rumah penduduk setempat.
“Hal tersebut menjadi cerminan manunggalnya TNI dengan rakyat. Karena pelaksanaan TMMD tersebut merupakan cerminan gotong royong yang memang dari dulu menjadi budaya kita,” tegas Aswari.(Prima, ujang)