Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
EMPAT LAWANG, Amperasumsel– Mayat tanpa identitas (Mr X) berjenis kelamin laki-laki, ditemukan warga hanyut di Sungai Saling Desa Taba Dendang Kecamatan Saling Kabupaten Empat Lawang, Kamis (4/8) sekitar jam 2.30 WIB. Diduga mayat tersebut adalah korban pembunuhan, karena kondisi mayat yang tangannya terikat baju dan tali nylon terkalung di leher, serta ada luka dibagia kepala dan lebam di bagian mata. Informasi yang berhasil dihimpun, mayat pertama kali ditemukan oleh sekelompok anak-anak yang sedang mandi di Sungai Saling. Saat sedang berenang di aliran sungai tersebut, tiba-tiba salah seorang dari mereka tanpa sengaja terpegang bagian kaki mayat. Sontak temuan tersebut langsung diberitahukan ke warga desa dan saat itu langsung mengecek ke lokasi penemuan mayat oleh anak-anak yang sedang mandi tersebut.
Benar saja, setelah dicek oleh warga, sesosok mayat laki-laki dewasa yang diperkirakan berumur antara 35-40 tahun, terendam di dasar sungai yang dalamnya sekitar sepinggang orang dewasa. Oleh warga mayat tersebut langsung ditepikan agar tidak terbawa arus sungai, sementara beberapa orang warga lain segera melaporkan penemuan mayat tersersebut, ke pemerintah desa dan oleh Kepala Desa (Kades) setempat dilaporkan ke pihak kepolisian setempat.
Mayat tersebut baru dievakuasi aparat sekitar jam 16.00 WIB dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Empat Lawang, di Tebing Tinggi, untuk dilakukan visum. Kepala Desa (Kades) Taba Dendang Kecamatan Saling Kabupaten Empat Lawang, Juariyah saat dibincangi di lokasi temuan, mengatakan jika temuan mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh anak-anak yang sedang mandi di sungai. “Mayat tersebut ditemukan oleh anak-anak saat mereka sedang mandi di sungai. Tiba-tiba diantara mereka tepegang kaki mayat. Mereka langsung memberitahu warga saat itu juga,” ujar Juariyah.
Dijelaskannya, saat ditemukan mayat tersebut terendam didasar sungai dengan kondisi terguling-guling terbawa arus sungai. “Kalau terikat, ya kondisinya saat ditemuakan memang sudah terikat. Warga di sini juga sampai saat ini, tidak ada yang mengenali,” imbuhnya.
Pantauan dilapangan, mayat Mr X tersebut ditemukan dengan posisi tangan terikat dengan tali dan baju, tali yang terikat dengan tangan terlilit pula di leher, bahkan ditemukan bekas memar di mata sebelah kanan, luka ditelingan sebelah kiri, mengeluarkan darah dari lubang hidung dan terdapat luka dibagian belakang kepala.
Sementara, Kapolres Empat Lawang, AKBP Bayu Dewantoro melalui Kasat Reskrim, AKP Robinson belum mau menduga-duga penyebab kematian korban. “Kita akan bawa dulu ke RSUD Empat Lawang, nanti kita tunggu saja hasil visumnya,” ujarnya.(ASB)
