Gema Sriwijaya www.gemasonline.net
Related Articles
PAGARALAM, Amperasumsel —Kapolres Lahat AKBP.Rantau Isnur Eka mengakui kesalahan yang dilakukan anggota Polres Lahat sehingga terjadi sslah tangkap dan tembak korban Rio dan isteri nya Merry warga Pagaralam beberapa waktu yang lalu.
“Ya saya akui kesalahan, anggota saya,”tutur Rantau saat disambangi wartawan kemarin,Kamis (04/08) di ruang kerjanya. Berkaitan dengan kasus salah tembak korban Rio ,saya sudah melakukan Tindakan tegas terhadap anngota dimaksud. Kalau secara dinas anggota tersebut sudah saya ambil tindakan,diperiksa oleh Provost ,senjata nya ditarik ,diberhentikan dari satuan reserse ,terangnya. Kalau untuk tindakan yang lainnya silahkan pihak korban menentukan mau gimana dan seperti apa.Masih kata Rantau,selaku atasan anggota tersebut juga sudah mendatangi pihak korban dan meminta maaf.”bagaimanapun kita sudah berbuat dan bertindak.”katanya Seraya menambahkan Salah tafsir kalau saya diam dan tak berbuat.
Saya akui memang Salah anak buah saya.tukas Rantau.
Sekedar mengingat kan telah terjadi kasus salah tangkap dan tembak oleh anggota Polres Lahat dengan korban Rio. Pertamakali dijemput adalah Korban Merry isteri korban Rio. Merry dipaksa menunjukan keberadaan suaminya yang saat itu sedang berada di Bengkel dikawasan SMP. 2 setelah di Bengkel korban Rio diinterogasi dan disiksa untuk mengakui perbuatan keiminal yang ditiduhkan kepada korban yang tak pernah dilakukannya.sehingga terjadilah insident salah tembak .( Repi Black)
